Berita Karangasem
BPBD Karangasem dan Komunitas ACT Didistribusikan 10 Ribu Liter Air Bersih di Desa Tianyar
BPBD Karangasem bersinergi dengan komunitas ACT mendistribusikan air bersih ke Paleg, Desa Tianyar, Kec. Kubu, Karangasem,
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Karsiani Putri
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA- BPBD Karangasem bersinergi dengan komunitas ACT mendistribusikan air bersih ke Paleg, Desa Tianyar, Kec. Kubu, Karangasem, Kamis 16 September 2021.
Air bersih yang didistribusikan oleh petugas sebanyak 10 ribu liter untuk 250 Kepala Keluarga (KK) di Banjar Paleg.
Plt. Kepala BPBD Karangasem, IB Ketut Arimbawa, mengatakan, pendistribusian air bersih oleh BPBD Bali serta Karangasem merupakan sumbangan dari ACT.
Air bersih memang diperuntukan warga di Paleg yang kesulitan mendapat air bersih.
Mengingat kondisi sekitar masih kemarau.
"Air yang didistribusikan sebanyak 10 ribu liter untuk 250 KK. Tetapi saat ini baru bisa digunakan untuk 150 KK. Rencana tim akan menggelar koordinasi kembali untuk sisa KK yang belum mendapatkan air bersih," kata IB Arimbawa, Kamis 16 September 2021 pukul 09.00 Wita.
Pihaknya berharap, air bersih yang didistribusikan bisa bermanfaat terhadap warga.
Pihaknya rencananya akan mendistribusikan kembali air bersih ke daerah yang membutuhkan.
Sebelumnya, ACT bersama BPBD Kab. Karangasem juga mendistribusikan air ke Desa Nawakerti, Kec. Abang.
"Total pendistribusian air bersih di Karangasem dari tanggal 10 sampai 15 September 2021 sekitar 40 ribu liter. Lokasinya beda - beda, yakni di Kecamatan Abang dan Kecamatan Kubu. Dalam waktu dekat kita akan mendistribusikan kembali," tambah pejabat asal Kab. Singaraja tersebut.
Pihaknya berharap semoga bantuan ini bisa bermanfaat untuk warga.
"Bantuan air akan diberikan jika ada permintaan warga ke instansi terkait. Seperti Dinas Sosial, BPBD, PMI Cab. Karangasem, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), dan instansi lain," akui IB Arimbawa, mantan Kepala Bid. Damkar.
Menurut pemetaan dari BPBD Karangasem, 50 persen Desa di Karangasem diperkirakan akan mengalami kesulitan air bersih (kekeringan) memasuki musim kemarau.
Daerah yang kesulitan air tersebar di beberapa Kecamatan.
Seperti Kecamatan Kubu, Karangasem, Abang, dan Kec. Bebandem.
Daerah yang diperkirakan kesulitan peroleh air bersih rata - rata karena minim sumber air dan lokasinya juga berada diatas ketinggian dan tanah kering.
Seperti di Desa Ban bagian atas, Tianyar bagian atas, Tianyar Barat, Baturinggit, Tulamben bagian atas, Dukuh, Buana Giri, Datah, serta Sukadana.
Pejabat asal Kab. Singaraja mengatakan, BPBD telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi kesulitan air bersih terhadap masyarakat.
Seperti koordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Karangasem, Palang Merah Indonesia Cabang Karangasem, ACT, serta Bank.
Baca juga: Aktivitas Pendakian Gunung Agung Bali Dibuka, Pemandu Bakal Temui Pemkab Karangasem Bahas Pungutan
Baca juga: Polair Polres Karangasem Cek Jalur Tikus di Kecamatan Manggis
Lalu Instansi swasta seperti perbankan dan Pegadaian menyatakan siap mendistribusikan air bersih jika ada permintaan dari masyarakat.
Sampai kini belum ada daerah di Kabupaten Karangasem yang mengajukan air bersih ke BPBD / instansi terkait.
Petugas bersedia kirimkan air ke lokasi. (*)