Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Update Kasus Pembunuhan Subang, Ahli Waris Rekening Tuti dan Amalia adalah Yosef dan Yoris

Update Kasus Pembunuhan Subang, Ahli Waris Rekening Tuti dan Amalia adalah Yosef dan Yoris

Kolase KompasTV
(kiri) Yosef, (kanan) Yoris. Keluarga dari Tuti Suhartini ingin menggelar pertemuan Yoris (34) dan Yosef (55) pasca-disebut saling tuduh saat proses penyidikan kasus Subang. 

TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat masih belum terungkap.

Berbagai upaya dilakukan kepolisian, dari pemeriksaan saksi yang mencapai 50 orang, barang bukti, autopsi korban dan petunjuk.

Kini Polisi sedang mendalami rekening Amalia untuk mengungkap kasus pembunuhan keji itu.

Polisi masih berupaya untuk melakukan print out rekening koran atau rekening bank atas nama Amalia.

Baca juga: Ditanya Kelanjutan Kasus Pembunuhan Subang, Ini Jawaban Kombes Sumy Hastry

Dalam penyelidikan ke salah satu perbankan ini dihadirkan langsung Yosef (55) ayah Amalia serta Yoris (34) kakak Amalia.

Diketahui keduanya merupakan ahli waris bagi kedua korban yakni Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu.

"Kami diminta untuk menguruskan rekening, rekeningnya Bu Tuti serta Amalia tapi saat ini ada beberapa persyaratan yang masih harus kami penuhi. Dan kami mengetahui informasi persyaratan-persyaratan," ucap Rohman Hidayat selaku kuasa hukum Yosef di Subang, Selasa (12/10/2021).

Namun, dengan persyaratan yang dinilai belum lengkap, untuk print out rekening koran Amalia belum bisa dilaksanakan.

Rohman mengatakan, print out rekening koran dari Amalia tersebut merupakan agenda dari penyelidikan lanjutan oleh pihak kepolisian.

"Ini untuk kepentingan penyidikan bukan kepentingan kami, kan kalo bank setelah orangnya meninggal lebih baik kan ditutup rekeningnya," katanya.

Baca juga: Kabar Terkini Mimin Mintarsih, Telah Tanda Tangani Berita Acara Sumpah, Begini Nasibnya Sekarang

Menurut Rohman, dengan penyidikan dari print out rekening koran milik Amalia diharapkan pihak kepolisian dapatkan petunjuk dari kasus perampasan nyawa ibu dan anak ini.

"Mudah-mudahan ini jadi petunjuk dari penyidikan pihak kepolisian, dari rekening korannya nanti apa ada perputaran atau ada transaksi ke mana saja ke siapa saja itu, kan, bisa diketahui," ujar Rohman.

Perkembangan Terkini Menurut Kapolres

Kapolres Subang AKBP Sumarni menyampaikan perkembangan terkini penyelidikan kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.

Ada fakta baru dari kasus ini, seperti jumlah saksi yang diperiksa kini melebihi 50 orang dan soal pelaku yang masih terus diselidiki.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved