Ada Prosesi Tiga dan Enam Bulanan, Maulid Nabi di Kampung Islam Kepaon Denpasar

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sejumlah jemaah berzikir dan berselawat dalam rangkaian acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Besar Al-Muhajirin, Kampung Islam Kepaon, Denpasar, Bali, Selasa 19 Oktober 2021.

Pelaksanaan Maulid ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

Kali ini digelar terbatas dikarenakan masih dalam suasana PPKM serta pandemi Covid-19.

Peserta yang dilibatkan dalam peringatan Maulid ini hanya 30 persen dari kapasitas masjid.

Baca juga: 60 Link Twibbon Ucapan Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 2021, Cocok Untuk Status WA, Facebook dan IG

"Dulu saat hari biasa bisa sampai 2.600-an orang yang terlibat, namun karena pandemi kami batasi hanya 30 persen dari kapasitas masjid," kata Ketua PHBI Masjid Al-Muhajirin, Abdul Kadir Jaelani.

Ada beberapa rangkaian acara yang tak digelar tahun ini dikarenakan pandemi seperti pawai taaruf, sunatan massal serta donor darah.

Rangkaian acara dimulai pukul 07.30 Wita dengan zikir oleh Sekaan Dzikir.

Selanjutnya warga membawa bale suji yang berisi telur dan juga telur hias menuju ke masjid.

Namun untuk tahun ini tak banyak bale suji yang dibawa ke masjid.

Nantinya telur ini akan dikumpulkan dan dibagikan pada warga.

Agar tak menimbulkan kerumunan, pembagian telur dilakukan secara bertahap.

"Kami menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam perayaan Maulid Nabi kali ini. Semoga pandemi ini segera berakhir," katanya.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Maulid Nabi Muhammad 1443 H, Cocok Dijadikan Status WhatsApp hingga Facebook

Selanjutnya adalah acara 3 bulanan dan 6 bulanan.

Anak-anak yang berusia 3 dan 6 bulan akan diajak ke masjid.

Oleh majelis zikir mereka akan didoakan sebelum digelar potong rambut.

Setelah prosesi potong rambut acara dilanjutkan dengan tradisi makan bersama atau megibung. (zal/sup)

Kumpulan Artikel Maulid Nabi