Bisnis

CERITA Putu Gede Wijaya Raup Jutaan Rupiah per Bulan dari Budidaya Tanaman Tanduk Rusa

Ditemui di rumahnya di Banjar Lambing Desa Mekar Buwana, Abiansemal, Badung, dia memiliki berbagai macam tanaman.

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Putu Gede Wijaya saat menyiram tanaman platycerium di rumahnya pada Senin 1 November 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Setiap orang memiliki hobi yang berbeda-beda, tidak jarang hobi yang dimiliki bisa menciptakan peluang bisnis.

Seperti halnya Putu Gede Wijaya kini mampu menghasilkan uang jutaan rupiah lantaran melakukan budidaya tanaman Platycerium atau yang dikenal dengan tanduk rusa.

Ditemui di rumahnya di Banjar Lambing, Desa Mekar Buwana, Abiansemal, Badung, dia memiliki berbagai macam tanaman.

Bahkan dari 18 jenis tanaman Platycerium yang dimiliki Wijaya kini sudah 16 jenis.

Baca juga: Jangan Asal, Ini 5 Ruangan di Rumah yang Cocok Diisi Tanaman Hias, Membawa Energi Positif dan Rezeki

Adapun  dua jenis Platycerium yang belum dimiliki yakni andinum dan platycerium quadridichotomum.

"Rumah saya kan sempit, yang bisa ditanam hanya Anggrek dan Platycerium ini. Sehingga saya membeli jenis-jenis tanaman tersebut," katanya saat ditemui Tribun Bali Senin 1 November 2021.

Menurutnya, sebelum pandemi pihaknya sudah mengkoleksi tanaman Anggrek dan platycerium.

Namun lantaran platycerium memiliki nilai jual yang tinggi, dirinya pun memfokuskan diri untuk memperbanyak koleksi tanaman platycerium tersebut.

"Jadi setelah ada yang besar atau bisa dibilang indukan, itu anak-anaknya saya pisahkan dan bisa dijual. Bahkan sasarannya pembelinya kini tidak hanya di Bali, namun sampai ke luar Bali," katanya.

Menurutnya platycerium sendiri, tidak membutuhkan biaya yang sangat besar untuk merawatnya.

Setelah didalami jenisnya ada berbagai macam termasuk ukurannya.

"Total ada 18 jenis platycerium yang ada, termasuk dari luar Indonesia. Namun kini sebagian besar saya ekspor dan mengembangkan yang dari luar," ucapnya sembari mengatakan di Indonesia yang laku kan platycerium luar, begitu sebaliknya di luar yang laku platycerium asli Indonesia.

Disinggung mengenai harga, pihaknya pun mengaku bervariasi bergantung jenis dan ukuran tanaman.

Namun saat ini harga platycerium berkisar dari Rp 150 ribu sampai paling mahal Rp 12 juta atau Rp 15 juta.

"Saat ini Platycerium jenis Elephant titis anakan harganya berkisar Rp  250 ribu  yang paling banyak dicari. Hal itu karena jenis ini bisa menjadi besar sekali, namun membutuhkan waktu yang cukup lama," tegasnya sembari mengatakan Platycerium jenis Erawan yang paling mahal.

Baca juga: 5 Tanaman Hias Indoor yang Tak Mudah Mati dan Gampang Merawatnya

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved