Berita Bangli
Kebakaran Pasar Kidul Bangli Kembali Terjadi, 10 Kios Milik Warga Dilalap Si Jago Merah
Kali ini, musibah kebakaran melanda lantai dua, tepatnya di sebelah utara pasar yang merupakan pedagang buah dan sarana persembahyangan.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Musibah kebakaran kembali melanda Pasar Kidul Bangli, Jumat 12 November 2021.
Kali ini, musibah kebakaran melanda lantai dua, tepatnya di sebelah utara pasar yang merupakan pedagang buah dan sarana persembahyangan.
Diketahui, ada dua titik lokasi kebakaran. Wakil Kepala Pasar Kidul, Dewa Oka Suyama mengatakan, total ada 10 pedagang yang menjadi korban. Sembilan diantaranya merupakan lapak, dan satu merupakan ruko.
"Lokasi ini merupakan dagangan buah hingga sarana upacara," ucapnya.

Mengenai musibah kebakaran tersebut, pihaknya mengaku belum tau secara pasti bagaimana mulanya maupun apa penyebabnya.
Sebab saat kejadian, pihaknya tidak berada di lokasi.
"Saya mendapat kabar pasar kebakaran dan langsung kesini," ujarnya.
Diketahui musibah kebakaran terjadi sekitar pukul 17.10 Wita, dan langsung dilaporkan ke Tim Damkar Bangli.
Pihak damkar juga segera mendatangi lokasi kejadian.
Beruntung saat kejadian kondisi pasar sepi. Sehingga tidak menyebabkan korban jiwa.
Kepala Damkar Bangli, Dewa Agung Suryadarma mengatakan, upaya pemadaman dilakukan sesegera mungkin agar kobaran api tidak menyebar semakin luas.
Pihaknya juga segera menghubungi damkar Klungkung dan Gianyar untuk meminta backup.
"Walaupun saat damkar Klungkung dan Gianyar datang, apinya sudah padam. Tapi ini langkah kesiap siagaan kami," jelasnya.
Suryadarma menambahkan, kobaran api berhasil dipadamkan tidak lebih dari 30 menit.
Hanya saja mengenai penyebab kebakaran, pihaknya belum bisa memastikan dan hingga kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Sekitar pukul 18.00 Wita, beberapa pedagang yang lapaknya menjadi korban si jago merah terlihat mulai berdatangan.
Mereka mengecek kondisi barang dagangannya, apakah masih ada yang bisa diselamatkan.
Kendati demikian, mereka enggan diwawancara oleh awak media.
Sementara itu, Kepala Disperindag Bangli, I Wayan Gunawan menyebut akibat musibah kebakaran yang terjadi, diperkirakan total kerugian mencapai Rp. 30 juta.
Adapun nama pedagang yang menjadi korban diantaranya, Ni ketut Sibuk (pedagang plastik), Ni Kadek Sariani (pedagang kacang), Ni Wayan Sumi (pedagang buah), Ni Ketut Kerti (pedagang bunga), Ni Wayan Parlan (pedagang bunga), Ni Wayan Sumardi (pedagang Tape Singkong), Ni Wayan Mukti (pedagang Pisang), Ni Ketut Sumiarsih (pedagang Pisang), Ni Nyoman Sekar (pedagang Base), serta kios milik Wayan Sedana (pedagang Palen-palen).
Diketahui pula, musibah kebakaran di Pasar Kidul Bangli kali ini merupakan yang ke tiga.
Musibah kebakaran pertama terjadi pada tahun 2012, dan yang kedua pada tahun 2017.
Mengenai upaya pencegahan kebakaran, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengaku akan segera melakukan rapat tim untuk meninjau secara utuh mengenai apa penyebabnya, serta bersama-sama mencari solusinya. (mer)
Baca juga: BREAKING NEWS: Pasar Kidul Bangli Bali Kembali Terbakar Sore Ini
Baca juga: Sebanyak 60 Personel Polres Bangli Backup Pengamanan Umanis Galungan