Liga Italia
Marcello Lippi Prediksi 3 Klub Ini Termasuk AC Milan Berpeluang Juarai Serie A, Begini Analisisnya
Allenatore terkemuka Italia, Marcello Lippi, baru-baru ini membeberkan analisisnya soal peluang juara beberapa klub di Serie A Liga Italia.
lihat foto
Klub AC Milan kini punya kans untuk merebut kembali puncak klasemen Liga Italia memasuki pekan 13 Serie A yang akan kembali digeber pada 20 November 2021.
Rossoneri, julukan AC Milan bersama dengan Napoli kini menjadi dua tim di Serie A Liga Italia yang belum terkalahkan pada musim ini.
AC Milan di bawah asuhan Stefano Pioli berada di urutan kedua dengan mengumpulkan 32 poin.
Sementara Napoli yang menyabet titel Capolista juga mengoleksi poin yang sama seperti AC Milan.
Jika dianalisis lebih dalam, pekan 13 Serie A bakal menjadi pintu pembuka perubahan di klasemen Serie A.
Rossoneri berpotensi mengkudeta posisi Napoli, lantaran lawan yang mereka hadapi terbilang enteng.
AC Milan dijadwalkan melakoni laga tandang ke Artemio Franchi untuk menantang Fiorentina, Minggu (21/11/2021).
Di atas kertas, AC Milan lebih diunggulkan untuk meraih tiga angka.
Sedangkan Napoli menemui halangan saat melawat ke kota Milano dengan menghadapi Inter Milan.
Baca juga: Cerita Bomber Idaman AC Milan, Nyaris Cerai dan Berikan Aset Berharganya Ini ke Istri
Baca juga: Kegundahan Alessio Rogmanoli Antara Pilihan Bertahan di AC Milan Atau Ikuti Kemauan Mino Raiola
Grande partita Inter Milan vs Napoli akan tersaji di Giuseppe Meazza Stadium, Senin (22/11/2021).
Melihat jadwal tersebut, AC Milan memiliki cukup modal untuk melengserkan posisi Napoli, dengan catatan wajib meraih kemenangan atas La Viola dan Il Partenopei minimal meraih hasil imbang jumpa Nerazzurri.
Asa AC Milan untuk mengamankan puncak singgasana klasemen Liga Italia terbuka lebar dengan dua pemain andalannya yang siap tempur.
Dilansir Sempre Milan, adalah Olivier Giroud dan Ante Rebic sejauh ini menjadi penyokong utama lini serang Rossoneri.
Kabar bagusnya, AC Milan tak kehilangan keduanya di jeda Internasional kali ini lantaran sang pemain tak dipanggil untuk membela negaranya masing-masing.
