Indonesia Masters 2021

Anthony Ginting Tersingkir, Dijegal Pemain Muda Thailand di Daihatsu Indonesia Masters 2021

Juara bertahan Anthony Sinisuka Ginting di luar dugaan tersingkir di babak pertama turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters 2021

istimewa
Anthony Ginting saat menghadapi Kunlavut Vitidsarn pada Indonesia Master 2021 di Bali - Anthony Ginting Tersingkir, Dijegal Pemain Muda Thailand di Daihatsu Indonesia Masters 2021 

Sedangkan Ana mengatakan, bermain reli justru menguras stamina.

Pola permainan yang dijalankan sudah benar, tetapi kondisi fisik keduanya kurang mendukung dan jadi kendala.

"Mereka lebih tahan bermain reli. Kemudian defense juga bagus. Jadi menyerang pun mudah ditahan. Fisik kami perlu ditingkatkan," ujar Ana, sapaan karib Febriana.

"Dibilang kecewa sudah pasti. Sebab sudah bermain lama malah kalah. Kedepannya, kondisi fisik harus diperbaiki agar siap bermain reli dan melakukan defense lebih solid," imbuh Tiwi.

"Kami harus siap main capek dengan memperbaiki performa dan meningkatkan stamina untuk turnamen berikutnya," tambah Ana.

Baca juga: Membeludak, Panitia Indonesia Masters 2021 Umumkan Penerimaan Hadiah untuk Atlet Dihentikan

Sementara itu, ganda putra non pelatnas, Panjer Aji Siloka Dadiara/Bryan Sidney Elohim sukses melaju ke babak 16 besar turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters 2021.

Tiket didapat seusai menaklukan Galuh Dwi Putra/Gabriel Christopher Wintan Wijaya.

Dalam pertandingan yang bergulir, Rabu, pasangan Dadiara/Elohim menang dengan skor 21-18, 16-21, 21-10 atas pasangan non pelatnas, Galuh/Wintan dalam waktu 47 menit.

Seusai pertandingan, Dadiara/Elohim mengaku menikmati pertandingan dan tidak terbebani hingga akhirnya bisa menang pada laga ini.

Tidak heran kedua pasangan terlihat bermain lepas hingga bisa memenangi pertarungan di turnamen berhadiah total 600 ribu dolar AS ini.

"Ini pengalaman yang baru untuk kami berdua main di level masters. Kami siap memberikan yang terbaik dan membawa ke level yang lebih bak lagi," ungkap Elohim.

Galuh/Wintan mengaku pada pertandingan ini banyak membuat kesalahan.

Tidak heran pada gim ketiga mereka tertinggal jauh hingga akhirnya kalah.

"Kami masih bermain di bawah tekanan. Ke depan kami masih mau terus mencari pengalaman, dari satu level ke level lainnya akan kami lewati," Wintan, putra Candra Wijaya, peraih emas Olimpiade Sydney ini.

Lolos ke babak 16 besar membuat Dadiara/Elohim akan menghadapi unggulan kelima, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved