Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
FAKTA Baru: Pergerakan 5 Orang di TKP Malam Pembunuhan Dilihat Saksi Ini, 3 Perempuan dan 2 Pria
Malam sebelum ditemukan tewas, rumah Tuti didatangi lima orang terdiri tiga perempaun dan dua pria.
TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Situasi di sekitar TKP (tempat kejadian perkara) pembunuhan ibu dan anak di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, saat dan sesudah pembunuhan akhirnya terkuak.
Ternyata saat malam kejadian, rumah korban Tuti Suhartini dan Amalila Mustika Ratu ramai didatangi lima orang, tiga di antaranya perempuan.
Hal ini diungkapkan seorang saksi seusai diperiksa penyidik Polda Jabar, Kamis (25/11/2021).
Pria yang enggan disebutkan namanya ini mengaku ditanya penyidik soal apa yang dilihat saat melintas rumah Tuti.
Pria ini mengaku melintas TKP menjelang tengah malam.
"Ya, paling ditanya pas saya melintas di depan TKP, sekitar jam 23.40 WIB," katanya dikutip dari channel nyoutube Misteri Mbak Suci, Jumat (26/11/2021).
Ia mengaku melintas saat perjalanan pulang ke daerah Kasomalang.
"Pulang dari rumah saudara mau ke Kasomalang," katanya.
Saat melintas TKP, ia mengaku melihat 5 orang di TKP pembunuhan.
"Di TKP saya melihat ada 5 orang. 3 perempuan, 2 laki-laki. Itu gak lama sih. Sebentar. Melintas sekitar 55 sampai 60 Km per jam lah," katanya.
Tak hanya melihat 5 orang, ia juga mengaku melihat mobil Alphard.
"Posisi Alphard di luar menghadap ke garasi, posisi mobilnya mati. Iya (banyak orang)," kata pria berperawakan ramping yang mengaku mendapat 6 pertanyaan saat diperiksa penyidik.
Saksi lain yang berinisial I mengaku melihat seseorang di lokasi kejadian pada Rabu (18/11/2021) pagi.
"Saya cuman lihat seseorang di situ pagi, terus pulang masih ada orang itu," katanya.
Pria ini mengaku melihat seseorang di TKP pembunuhan ibu dan anak sekitar pukul 07.00 WIB.