Liga Champions
Liverpool Vs Southampton, Bawa Spirit Juara
LIVERPOOL kembali bermain dengan membawa identitas sebagai juara lagi. Hasenhuttl yakin Liverpool telah menemukan kembali identitas sebagai tim juara.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - LIVERPOOL kembali bermain dengan membawa identitas sebagai juara lagi.
Hal itu disampaikan oleh manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl jelang pertandingan Liverpool lawan Southampton yang digelar di Anfield, Sabtu 27 November 2021.
Hasenhuttl yakin Liverpool telah menemukan kembali identitas sebagai tim juara.
Permainan dengan identitas sebagai juara ini yang telah membawa The Reds meraih gelar liga pertama mereka dalam 30 tahun.
Baca juga: Insiden Pertengkaran Pelatih Liverpool vs Arsenal, Klopp Muak dengan Reaksi Keras Bench Gunners
Pasukan Jurgen Klopp menjadi juara Liga Premiere dalam kampanye 2019-20.
Namun standar permainan mereka turun secara signifikan pada musim lalu saat mereka finis dengan terpaut 17 poin dari pemuncak klasemen, Manchester City.
Hasenhuttl sempat menangis terharu di pinggir lapangan pada Januari lalu setelah dia bisa membawa timnya, Southampton meraih kemenangan mengejutkan 1-0 atas The Reds di St Mary's.
Pelatih asal Austria itu membawa timnya ke Anfield untuk menghadapi laga Liga Premier Sabtu 27 November 2021.
Dia merasa Liverpool saat ini yang telah mencetak 35 gol pada musim ini adalah tim yang jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan Liverpool yang mereka kalahkan pada awal 2021 lalu.
“Selalu menyenangkan bermain melawan tim Jurgen dan itu selalu menjadi salah satu tantangan terbesar yang dapat Anda bayangkan dalam sepak bola, selalu sangat sulit,” kata Hasenhuttl.
“Ketika Anda melihat Liverpool saat ini, mereka kembali ke bentuk terbaik mereka, kekuatan terbesar mereka. Sepertinya bagi saya mereka bermain lagi seperti di musim ketika mereka menjadi juara," katanya.
“Musim lalu menurut saya – kami masih mendiskusikan tentang level tinggi – mereka tidak terlalu haus akan menguasai bola, tidak secepat itu dalam transisi mereka, tidak secepat dalam permainan mereka seperti yang mereka lakukan lagi musim ini," katanya.
“Saya tidak tahu apa yang mereka ubah di musim panas, tetapi tampaknya mereka telah menemukan identitas mereka kembali dan itu membuat sangat sulit untuk melawan tim seperti itu," kata.
Mohamed Salah adalah salah satu pemain yang sedang membara di Liverpool musim ini.
Dia telah mencetak 17 gol dalam 17 laga Liverpool di Liga Premier dan Liga Champions.
Di samping itu, dia juga telah menyumbang 7 asis.
Mohamed Salah bersiap menghadapi Southampton.
Tidak hanya jumlah gol yang dia cetak musim ini (17 dari 17) tetapi kualitas lawan yang dihadapi pada saat dia mencetak gol.
Dia telah mencetak 6 gol dalam 5 pertandingan Liga Champions di fase grup yang oleh banyak pengamat disebut sebagai grup maut.
Melawan Southampton, Salah telah mencetak 7 gol dan menyumbang 2 asis dalam 8 pertandingan bersama Liverpool. Dia meraih 7 kemenangan dan 1 kekalahan.
Dalam daftar topskorer sementara, Mohamed Salah melesat sendirian dengan mencetak 11 gol.
Di peringkat kedua ada rekan setimnya Sadio Mane dan striker Leicester City, Jamie Vardy yang sama-sama mencetak 7 gol.
Sedangkan jika dihitung kontribusinya untuk gol di Liga Premier, Salah juga menempati peringkat teratas dengan 17.
Michail Antonio 9, sedangkan Reece James dan Jamie Vardy sama-sama berkontribusi terciptanya 8 gol untuk timnya.
Liverpool (25 poin) saat ini berada di peringkat ketiga di bawah Chelsea (29 poin) dan Manchester City (26 poin).
Baca juga: Liverpool Vs Arsenal Liga Inggris: Arteta Yakin Kalahkan The Reds di Anfield, Tak Peduli Rekor Buruk
Namun dalam produktivitas gol, Liverpool adalah tim yang mencetak gol terbanyak dengan 35 gol.
Berikutnya ada Chelsea dengan 30 gol, dan Manchester City dengan 25 gol.
Manajer Southampton, Ralph Hasenhuttl akan mengambil pelajaran dari tim-tim yang pernah mencuri poin dari Liverpool.
The Reds memang tim tangguh, tapi merebut poin bukan hal yang mustahil.
“Tapi itu bukan tidak mungkin – saya telah melihat Brighton mengambil satu poin setelah tertinggal dua (imbang 2-2 pada 30 Oktober) tetapi 99 dari 100 pertandingan, jika Anda tertinggal 2-0 (tandang ke Liverpool) Anda akan kalah dalam permainan ini.”
Hasenhuttl telah merasakan timnya mengalami banyak pemain cedera menjelang perjalanan ke Merseyside.
Namun, bek Jack Stephens kembali berlatih setelah lebih dari dua bulan absen karena masalah lutut.
Stephens diperkirakan tidak akan terburu-buru bermain kembali bersama tim utama.
“Dia kembali berlatih, minggu pertama dalam waktu yang lama dan ini bagus untuknya, bagus untuk kami,” kata Hasenhuttl.
“Jika dia siap untuk akhir pekan, saya tidak yakin. Saat ini, cukup sulit untuk masuk dalam 18, kami memiliki banyak alternatif dalam skuat saat ini. Biasanya saya mencoba memberi mereka sedikit lebih lama di lapangan (pelatihan) untuk kembali. Beri dia waktu, tidak ada alasan untuk terburu-buru,” ucapnya.
Gelandang Stuart Armstrong tetap absen karena masalah betis, tetapi Nathan Redmond kembali bertanding setelah melewatkan kekalahan 2-1 akhir pekan lalu di Norwich karena kelahiran seorang anak, sementara Moussa Djenepo juga tersedia setelah cedera. (Tribun Network/mba)
Kumpulan Artikel Liga Champions
LiveOn
Mola TV
Sabtu 27 November 2021
Pukul: 23.00 Wita