Hasil Visum Jenazah Anggota TNI AD yang Mengakhiri Hidup di Jembatan Bangkung Badung

Laporan Wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jenazah INTD (22) anggota TNI AD bagian dari satuan Kodam IX/Udayana dipulangkan menuju rumah duka di Kabupaten Tabanan, Bali.

Pemulangan jenazah usai dilaksanakan visum di RSAD Udayana, Kota Denpasar, Bali, Minggu 5 Desember 2021.

Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Letkol Kav Antonius Totok Yuniarto mengatakan, proses visum sudah selesai dan tidak dilakukan autopsi.

"Hasil visum sudah selesai, keluarga meminta segera dimakamkan, tidak dilakukan autopsi.

Baca juga: BREAKING NEWS: LAGI, Seorang Laki-laki Diduga Akhiri Hidup di Jembatan Tukad Bangkung Badung

Baru saja jenazah dibawa dari RSAD ke Tabanan," ujar Kapendam IX/Udayana saat dikonfirmasi Tribun Bali, Minggu 5 Desember 2021.

"Dari hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Hanya bekas jeratan tali di leher karena menggantung di jembatan," paparnya 

Sedangkan terkait rencana pemakaman, dikatakan Kapendam IX/Udayana, jenazah INTD rencana dimakamkan pada Senin 6 Desember 2021 besok.

"Menurut rencana dimakamkan besok," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Letkol Kav Antonius Totok Yuniarto membenarkan kabar anggotanya tewas di Jembatan Bangkung Badung.

Pria yang mengakhiri hidup di Jembatan Bangkung Badung tersebut merupakan anggota TNI AD Kodam IX/Udayana.

Kejadian itu pun menggegerkan warga sekitar.

"Betul, bahwa itu memang anggota kami, cuma sekarang baru identifikasi dulu.

Ada visum dulu, nanti dicarikan penyebabnya baru nanti kita beritahu," katanya saat dikonfirmasi Tribun Bali, Sabtu 4 Desember 2021.

Baca juga: TERKINI - Anggota TNI AD Kodam IX/Udayana Akhiri Hidup di Jembatan Bangkung, Pelaga, Badung

Disinggung terkait identitas anggota tersebut dan dari satuan apa, Kapendam IX/Udayana mengaku masih dilakukan investigasi lebih lanjut.

"Anggota mananya belum tahu, tapi dipastikan anggota kami di Bali, bagian Kodam Udayana.

Sebenarnya saya sudah tahu namanya, tapi apakah benar, karena investigasinya belum ada," ujar Letkol Totok.

Kapendam IX/Udayanamenyampaikan, Kodam IX/Udayana membentuk tim investigasi melibatkan beberapa stakeholder untuk menyelidiki peristiwa ini.

"Nah saya takut nanti salah toh, daripada ini, lebih baik saya beri tahu dulu ini anggota Kodam, hanya nanti investigasinya nunggu hasil berikutnya," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, digegerkan dengan penemuan seorang laki-laki yang diduga mengakhiri hidupnya, Sabtu 4 Desember 2021.

Laki-laki berjaket parasut itu ditemukan dalam kondisi tergantung di bawah Jembatan Bangkung.

Sontak, arus lalu lintas di sekitar jalan tersebut sempat tersendat mengingat banyak warga yang ingin melihat kejadian itu.

Informasi yang dihimpun, aparat kepolisian dari Polsek Petang langsung turun dan melakukan evakuasi.

Laki-laki itu diduga sempat berolahraga di areal jembatan. Hal itu terlihat dari pakaian yang digunakan.

Ia berpakaian lengkap dengan sepatu hitam, jaket hitam, dan topi warna hijau.

"Seperti habis olahraga, jaketnya yang digunakan pun jaket parasut," ujar salah satu warga saat dikonfirmasi.

Menurut kesaksian warga, laki-laki itu menggunakan tali plastik warna biru.

(*)