ASNAWI MANGKUALAM Gemilang di Piala AFF 2020, Ansan Greeners Justru Ketiban Rezeki

TRIBUN-BALI.COM - Gelaran Piala AFF 2020 lalu menyisahkan banyak cerita menarik bagi publik sepakbola tanah air bahkan Asia Tenggara.

Beberapa pemain yang terlibat dalam turnamen 2 tahunan itu menjadi buah bibir di kalangan pecinta olahraga paling populer di dunia ini.

Utamanya para pemain muda Indonesia.

Timnas Indonesia yang ditukangi juru latih asal Korea Selatan Shin Tae-yong turun dengan skuat mudanya.

Rata-rata usia pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 kemarin adalah 23,8 tahun.

Baca juga: TOLAK PERSIB BANDUNG, Alfeandra Dewangga Justru Diminati Klub Korea Selatan dan Jepang

Baca juga: GAWAT! Jokowi Turun Langsung Beri Perintah untuk Shin Tae-Yong Setelah Piala AFF 2020

Baca juga: Shin Tae-Yong Jadi Calon Kuat Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Piala AFF 2020, Park Hang Seo Lewat

Baca juga: LENGKAP, Ini yang Shin Tae Yong Katakan pada Asnawi di Meja Makan: Jangan Berharap di Timnas Lagi

Meskipun didominasi oleh pemain muda, siapa sangka Indonesia bisa melaju hingga babak final.

Ya, tidak ada yang menyangka.

Di awal turnamen ini digelar, semua pihak meragukan eksistensi Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Tidak sedikit yang meramalkan skuat garuda akan gugur di fase grup.

Tapi berkat tangan dingin pelatih kaya strategi Shin Tae-yong, timnas Indonesia justru keluar sebagai kekuatan baru di sepakbola Asean.

Banyak pemain-pemain muda berbakat mulai bermunculan di turnamen ini.

Sebut saja, Pratama Arhan yang akhirnya menyabet gelar pemain muda terbaik Piala AFF 2020

Ada rekannya di PSIS Semarang Alfeandra Dewangga yang juga tampil gemilang.

Asnawai Mangkualam yang masih 22 tahun juga sudah mengemban ban kapten Timnas garuda.

Pemain-pemain muda ini tampil spartan dan penuh daya juang.

Satu hal yang menarik, Asnawi Mangkualam yang saat ini berkarir bersama Ansan Greeners di Liga 1 Korea membawa berkah buat timnya setelah tampil baik di PIala AFF 2020

Langkah Indonesia mencapai final AFF 2020 tak lepas dari performa gemilang Asnawi Mangkualam sebagai mengawal sisi kanan pertahanan sekaligus wakil kapten tim.

Kontribusi Asnawi tak sebatas sumbangan 1 gol dan 1 assist sepanjang turnamen.

Ia juga mampu tampil prima dan konsisten mengawal sisi kanan sepanjang pertandingan yang dilakoni di Piala AFF 2020.

Ia juga sering terlibat saat timnas Indonesia membangun serangan dengan menjaga kelebaran di sisi kanan.

Berdasarkan situs resmi Piala AFF 2020, Asnawi sukses mencatatkan 11 peluang mencetak gol.

Diantara seluruh punggawa timnas Indonesia, Catatan tersebut hanya kalah dari Pratama Arhan (13) dan Witan Sulaeman (14).

Meski harus kembali gagal meraih gelar Piala AFF tahun ini, setelah kalah agregat 2-6 dari Thailand, performa bagus Asnawi jadi sorotan pencinta sepakbola Indonesia.

Performa Asnawi berhasil menarik minat sponsor baru untuk Ansan Greeners.

Keberadaan Asnawi di Ansan Greeners meningkatkan atensi publik Indonesia kepada Liga Korea Selatan.

Manajer Umum Ansan Greeners, Kim Jin-Hyeong, mengakui bahwa sosok Asnawi telah mendatangkan kemungkinan baru bagi klub kontestan divisi dua Liga Korea Selatan itu.

"Benar bahwa beberapa perusahaan domestik dengan pasar Indonesia telah membuat sejumlah proposal," ujar Kim Jin-Hyeong dikutip dari Sports Seoul, dilansir dari Kompas.com.

"Kami sudah menandatangani kontrak sponsor dengan sebuah perusahaan," kata Kim Jin-Hyeong menambahkan.

Pada K-League 2 musim 2021, Ansnawi tampil apik dengan mencatat 14 penampilan dan 1 assist bersama Ansan.

Sejauh ini, belum ada kelanjutan dari pembahasan kontrak baru pada Asnawi dengan Ansan Greeners yang berakhir pada Desember 2021.

Terlepas dari itu, sang pelatih Ansan, Cho Min-Kook memastikan nama Asnawi masuk dalam rencana skuad musim 2022.

Cho Min-Kook yang menggantikan Kim Gil-Sik, menilai Asnawi lebih cocok dengan peran yang lebih menyerang dalam skema Ansan Greeners.

"Setiap kali melihat Asnawi, saya merasa dia lebih cocok menyerang daripada bertahan."

"Dari sudut pandang pemain, ini akan menjadi lebih baik," kata Cho-Min Kook dilansir dari footballist.co.kr

Baca Juga: Jorge Lorenzo Sadar, Cedera Tak Bisa Bikin Marc Marquez Mati Angin

"Fan Indonesia akan semakin menikmatinya dan ini juga positif bagi klub."

"Jika kami meneruskan kerja sama, kami berencana memainkannya sebagai penyerang sayap," tutur Cho Min Kook lagi.(*)