Berita Jembrana
Bupati Jembrana Tinjau Renovasi Hotel Jimbarwana yang Disewakan ke Pihak Ketiga
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan bahwa Hotel Jimbarwana ini dikerjasamakan karena melihat pengalaman sebelumnya dikelola sendiri tidak
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Dua hari lalu, Bupati Jembrana, I Nengah Tamba melakukan kunjungan ke Hotel Jimbarwana untuk melihat progres perbaikan Hotel Tahap I yang telah dikerjasamakan dengan pihak ketiga.
Hotel milik Pemkab yang beralamat di Jl. Udayana No.2, Baler Bale Agung, Kec. Negara, Kabupaten Jembrana ini, kini sudah dikerjasamakan dengan Founder PT. Goldcoin Internasional, Bapak Adam Rizky dengan jangka waktu 5 Tahun.
Perbaikan tahap 1 ini meliputi bangunan cafe lounge, pool, dan landscape.
Diprediksi, hotel akan selesai pada akhir bulan Januari 2022 ini.
Baca juga: Protes Jalan Rusak, Warga di Jembrana Tanami Jalan dengan Pohon Pisang
Hal ini disampaikan, owner representative Putu Adi Ardana, yang bertugas mengawal operasional dan set up awal Hotel Jimbarwana.
“Kami akan pertahankan dan jaga agar Hotel Jimbarwana ini tetap sebagai icon milik masyarakat Jembrana, tidak akan terlalu banyak perubahan, hanya sentuhan pelayanan yang baik akan dilakukan dan konsep makanannya,” ucapnya.
Menurut dia, pelayanan itu nantinya ialah pelibatan atau kerjasama masyarakat sekitar, pemberdayaan UMKM.
“Hanya pelibatan nantinya untuk masyarakat sekitar,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan bahwa Hotel Jimbarwana ini dikerjasamakan karena melihat pengalaman sebelumnya dikelola sendiri tidak mendapatkan hasil yang menguntungkan.
Hal ini juga tidak terlepas dari pengaruh pandemi covid-19. Sehingga Pemkab mengambil jalan disewakan.
Tentu dengan kesepakatan saling menguntungkan, seperti 80 persen, tenaga kerja dari masyarakat sekitar Hotel (masyarakat Jembrana).
Kemudian, ada penyisihan dana CSR untuk Pemkab, dan yang penting Hotel harus selalu mengikuti tatanan masyarakat kabupaten Jembrana.
“Jadi Hotel Jimbarwana ini tetap menjadi icon kembali Kabupaten Jembrana,“ jelasnya.
Bupati Tamba mengaku, bahwa penyewa mampu memberikan harga yang pantas untuk sewa Hotel Jimbarwana ini. Dan kedepan semoga dapat menjadi sarana singgah di Kabupaten Jembrana yang hari ini masih kewalahan menampung wisatawan yang menginap di Jembrana.
Baca juga: Tak Punya Uang, Alasan Fendi Pukul Pedagang Buah di Jembrana dan Curi Uang Rp 15 Ribu
Tentu Pemkab akan tetap mengawal kerjasama ini agar berjalan dengan baik dan kerjasama yang saling menguntungkan.
“Karena terlihat menguntungkan, maka solusi disewakan,” bebernya. (*)
Artikel lainnya di Berita Jembrana