Liga 1
Persaingan Sengit 2 Klub Jawa Timur di Lima Besar Klasemen Liga 1: Adu Pintar Antara Aji vs Almeida
Dua klub Jawa Timur, Arema FC dan Persebaya Surabaya kini bersaing ketat di papan atas klasemen Liga 1 2021/2022
TRIBUN-BALI.COM – Dua klub Jawa Timur, Arema FC dan Persebaya Surabaya kini bersaing ketat di papan atas klasemen Liga 1 2021/2022.
Di kubu Singo Edan, julukan Arema FC, mereka punya posisi lebih apik di klasemen sementara dengan menempati urutan kedua.
Arema FC berhasil mengoleksi 41 poin dan hanya berjarak dua poin saja dengan pemuncak klasemen Bhayangkara FC.
Sedangkan, Bajul Ijo, julukan Persebaya Surabaya yang sebelumnya mencatatkan 13 kali tanpa kekalahan kini berada di peringkat keempat.
Skuad racikan Aji Santoso ini berhasil mengumpulkan 39 poin dan terpaut satu angka semata dengan Persib Bandung di posisi ketiga.
Baca juga: Jadwal Liga 1 dan Persiapan Persib Bandung Hadapi Persikabo, Alberts: Latihan Intensitas Tinggi
Baca juga: Jeda Liga 1 Dimanfaatkan Skuad Persija untuk Lakukan Refreshing dengan Rafting di Sungai Ayung Ubud

Keberhasilan Arema FC dan Persebaya Surabaya menyodok posisi empat besar barangkali bukanlah kebetulan semata.
Hal ini mengingat kedua tim sempat memiliki awal musim yang identik yakni sama-sama sulit meraih kemenangan atau bermain konsisten.
Bukti nyata yang menggambarkan situasi sulit kedua tim dalam mengarungi awal musim ini bisa terlihat dari hasil laga yang mereka dapatkan.
Baca juga: Pemain Baru Bali United Beri Perubahan ke Performa Tim, Leo: Bukan Cuma Nyerang, tapi Ikut Bertahan
Baca juga: Misi Sulit Sudirman Bawa Persija Jakarta Finish 3 Besar di Liga 1 2021/2022: Usung Konsep Ini
Sebagaimana misal Arema FC yang musim ini mempercayakan posisi nahkoda tim kepada Eduardo Almeida.
Pelatih asal Portugal itu dipercaya menangani Arema FC setelah sebelumnya kurang beruntung lantaran gagal menyelamatkan Semen Padang dari ancaman degradasi Liga 1.
Eduardo Almeida pun harus bersabar saat mencoba membangun timnya pada awal musim ini lantaran hasil kurang memuaskan yang ia dapatkan.

Kegagalan mendulang kemenangan pada empat laga pembuka sempat menjadi sinyal bahaya Eduardo Almedia selaku pelatih Arema FC.
Beruntung, kesabaran Arema FC akhirnya terbayar lunas setelah permainan apik mampu mereka perlihatkan sejak kemenangan perdana melawan Persipura pada pekan kelima.
Sejak kemenangan melawan Persipura pada pekan kelima, Arema FC saat ini masih menikmati laju positif berupa 17 laga tak terkalahkan.
Kekalahan terakhir yang diderita Arema FC terjadi tepatnya ketika mereka tumbang melawan PSS Sleman pada pekan ketiga.
Baca juga: Update Liga 1, Gubernur Koster Ungkap 5 Pemain Arema FC Positif Covid-19 dan Begini Respon PT LIB
Baca juga: Persebaya Surabaya: 5 Pemain Bajul Ijo yang Dipanggil STY ke Timnas Indonesia & Kata Aji Soal Sesay
Sejak kekalahan tersebut, Arema FC tercatat belum pernah menelan kekalahan sampai pekan 20.
Hal itu menunjukkan bahwa kestabilan performa Arema FC dibawah asuhan Eduardo Almedia layak diacungi jempol.

Sementara itu, awal yang tak mudah juga harus dilewati Persebaya saat melakoni kompetisi musim ini.
Persebaya tercatat harus kalah tiga kali dari empat laga pembuka musim ini.
Tim Bajul Ijo kalah melawan Borneo FC, PSM Makassar dan Bhayangkara FC.
Sat-satunya hasil positif yang didapatkan Persebaya saat mampu mengalahkan Persikabo pada pekan kedua.
Keuletan Aji Santoso dalam meramu taktik pun akhirnya berujung manis lantaran Persebaya mampu menemukan performa terbaiknya.
Rentetan 13 laga tak terkalahkan menjadi pencapaian yang apik dari tim kebanggaan warga Surabaya tersebut.
Sebelum akhirnya tren tak terkalahkan tim Bajul Ijo harus buyar ketika berhadapan dengan Bhayangkara FC pada pekan 20.

Meskipun menelan kekalahan, permainan apik nan menjanjikan yang diperlihatkan Persebaya sudah cukup menjadi alasan mereka bisa bersaing di jalur juara musim ini.
Itulah situasi unik Arema FC dan Persebaya Surabaya yang sama-sama sempat memiliki awal tak mudah sebelum akhirnya saat ini bisa bersaing di jalur juara.
Daftar Top Skor BRI Liga 1 2021 Pekan ke-20
Ilija Spasojevic (Bali United) - 14 gol.
Ciro Alves (Persikabo 1973) - 13 gol
Marko Simic (Persija) - 12 gol.
Youssef Ezzejjari (Persik) - 12 gol.
Taisei Marukawa (Persebaya Surabaya) - 11 gol
Francisco Torres (Borneo FC) - 11 gol
Carlos Fortes (Arema FC) - 10 gol
Ezechiel N'Douassel (Bhayangkara FC) - 9 gol
Jose Wilkson (Persela Lamongan dan Persebaya Surabaya)-7 gol
Irfan Jaya (PSS Sleman) - 6 gol
Klasemen BRI Liga 1 2021 Pekan ke-20
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Simak kabar terkait Liga 1 lainnya di Link ini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Awal Identik Arema FC & Persebaya di BRI Liga 1: Sempat Sulit Menang, Kini Bersaing di Jalur Juara