PROFIL Mayjen Maruli Simanjuntak yang Ditunjuk Jadi Pangkostrad, Menantu Luhut Berharta Rp 51,6 M
Jabatan Pangkostrad yang sudah 2 bulan kosong kini diisi oleh menantu Luhut Binsar Pandjaitan.
Berikut ini riwayat jabatan Mayjen Maruli Simanjuntak:
* Komandan Detasemen Tempur Cakra (2002)
* Perwira Bantuan Madya Operasi Kopassus (2005—2008)
* Komandan Batalyon (Danyon) 21 Grup 2/Sandi Yudha (2008—2009)
* Komandan Sekolah Komando Pusdikpassus (2009—2010)
* Wakil Komandan Grup 1/Para Komando (2010—2013)
* Komandan Grup 2/Sandi Yudha (2013—2014)
* Asisten Operasi Danjen Kopassus (2014)
* Komandan Grup A Paspampres[2] (2014—2016)
* Komandan Korem 074/Warastratama[3] (2016—2017)
* Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres)[4] (2017—2018)
* Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) IV/Diponegoro[5][6] (2018)
* Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres)[7] (2018—2020)
* Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana (2020—2022)
Maruli dalam perjalanan karier militernya selama 28 tahun memiliki sederet prestasi gemilang.
Karier Militer Maruli sebagain besar berkecimpung di Satuan Tempur yaitu sebagai Pasukan Khusus TNI AD (Kopassus). Ia merupakan seorang prajurit lulusan Akmil Tahun 1992.
Perjalanan kariernya tidak hanya berprestasi dalam melaksanakan tugas kemiliteran, tapi juga menorehkan tinta emas di dunia olahraga khususnya olahraga Bela Diri Judo.
Pada waktu masih Perwira Pertama (Pama), ia berprestasi sebagai Atlet Judo tingkat nasional maupun internasional.
Maruli yang saat itu berpangkat Kolonel Infanteri dipercaya menjabat sebagai Danrem 074/Warastratama di Surakarta pada 2016 sampai dengan 2017.
Ia juga pernah membawa Satuan Korem yang dipimpinnya meraih prestasi dengan dianugerahi gelar Danrem terbaik dalam bidang Program Upaya Khusus (Upsus) Ketahanan Pangan Tingkat Nasional Tahun 2016.
Penghargaan bergengsi tersebut langsung diserahkan oleh KSAD kepada Danrem pada apel Komandan Korem dan Komandan Kodim 2016 seluruh Indonesia di Sekolah Calon Perwira (Secapa) TNI AD Bandung, pada 14 Nopember 2016.
Dari pernikahannya dengan Paulina Pandjaitan, Mayjen Maruli Simanjuntak dikaruniai seorang putri bernama Faye Hasian Simanjuntak.
Faye lahir pada 10 April 2002. Pada Februari 2020 lalu, Faye masuk dalam jajaran Forbes Indonesia untuk kategori 30 Under 30.
Prestasi tersebut diraih Faye atas kontribusinya pada dunia anak lewat organisasi yang ia dirikan, Rumah Faye. Rumah Faye dibuat bertujuan memerangi perdagangan anak, kekerasan pada anak, hingga eksploitasi anak.
Pencapaian Faye tersebut tentu saja membuat sang kakek, Luhut Binsar Pandjaitan, bangga. Hal ini pernah diungkapkan Luhut lewat Instagram pribadinya.
Harta Kekayaan
Dilansir Tribun-Bali.com dari situs elhkpn.kpk pada Kamis, 18 November 2021, total harta kekayaan Mayjen TNI Maruli Simanjuntak pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sejumlah Rp 51,6 miliar.