Berita Denpasar

Universitas Udayana Kukuhkan Enam Guru Besar Baru Tetap

wal tahun 2022 ini dosen yang menyandang Profesor di Universitas Udayana (Unud) bertambah 6 orang dan mereka secara resmi telah dikukuhkan menjadi Gur

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Noviana Windri
(Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Pemberian ucapan selamat dari Rektor dan Wagub Bali kepada 6 orang guru besar tetap yang baru dikukuhkan. 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Awal tahun 2022 ini dosen yang menyandang Profesor di Universitas Udayana (Unud) bertambah 6 orang dan mereka secara resmi telah dikukuhkan menjadi Guru Besar Tetap.

Kegiatan pengukuhan ini digelar Sabtu (29 Januari 2022) secara luring (tatap muka dan daring) dihadiri Rektor Unud Prof DR Ir I Nyoman Gde Antara M.Eng, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, perwakilan Guru Besar Unud, Senat Unud dan sejumlah keluarga dari Guru Besar yang dikukuhkan.

"Astungkara Universitas Udayana hari ini mengukuhkan guru besar, bertahap keluar surat keputusan guru besarnya terakhir. Jadi dengan demikian sekarang di Universitas Udayana ada 175 orang guru besar dari berbagai disiplin ilmu. Ini kalau kita presentasekan ada sekitar 13 persen dari jumlah dosen di Universitas Udayana," ujar Rektor Unud Prof. Antara.

Menurutnya angka 13 persen ini sudah sangat baik karena persyaratan minimal 10 persen itu sudah bisa kami lampaui.

Selain itu hal lain yang cukup menggembirakan bahwa sekarang ada 414 dosen dengan jabatan lektor kepala.

Baca juga: Mahasiswi Universitas Udayana Menjadi Korban Pelecehan oleh Salah Satu Anggota BEM Fakultas

Baca juga: SNMPTN 2022: Kuota Mahasiswa Baru di Universitas Udayana

Baca juga: SNPMTN 2022: Berikut Kuota Mahasiswa Baru SNMPTN di Universitas Udayana (UNUD)

Tentunya mereka ini akan kita dorong untuk segera mengusulkan guru besarnya, sehingga nanti pertumbuhan guru besar di Universitas Udayana itu semakin baik karena ada beberapa guru besar yang akan purna tugas beberapa tahun yang akan datang.

"Ini yang harus kita antisipasi sehingga nanti pertumbuhan guru besar baru itu tetap diatas dari pertumbuhan guru besar dari yang purna tugas. Itu yang pertama kita antisipasi," imbuh Prof. Antara.

Untuk memperlancar capaian guru besar bagi dosen-dosen di Universitas Udayana kita sudah melakukan hal-hal yang perlu dilakukan sejak beberapa tahun yang lalu.

Sekitar 5 sampai 6 tahun lalu kita sudah melakukan apa hal-hal yang bisa dilakukan dalam rangka mempercepat atau mendorong para dosen di Universitas Udayana ini mencapai guru besar dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Ke-enam orang guru besar yang dikukuhkan dalam Upacara Akademik Universitas Udayana dalam Rangka Pengukuhan Guru Besar Tetap diantaranya adalah Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si., Sp.MK(K); Prof. Dr. Ida Bagus Anom Purwabangsa, S.E,.M.M.; Prof. Dr. Tjokorda Gede Raka Sukawati, S.E,.M.M.; Prof. dr. I Md. Ady Wirawan, S. Ked.,M.P.H.,Ph.D; Prof. Dr. I Wayan Budiasa, S.P.,M.P.; Prof. Dr. Ir. Sri Mulyani M.P. (Alm);.

Wagub Bali Cok Ace yang menghadiri kegiatan pengukuhan karena salah satu guru besar yang ditetapkan adalah adiknya menyampaikan bahwa pengukuhan guru besar adalah hal rutin yang dilakukan di Universitas salah satunya di Universitas Udayana.

Namun mengingat masih dalam pandemi Covid-19 kegiatan ini diadakan secara luring sehingga tidak semua anggota keluarga para guru besar baru ini dapat hadir langsung disini.

"Ini momen sangat penting sebenarnya bagi keluarga mereka tetapi karena kondisi Covid-19 jadi harus dapat memakluminya. Dan bagi saya ini adalah hari yang penting karena adik saya yang satu meraih jabatan guru besar pada hari ini," ungkap Cok Ace.

Baca juga: Besaran UKT dan Biaya UKT S1 Setiap Prodi di Universitas Udayana

Baca juga: Universitas Udayana Adakan Dies Natalis Ke-59, Diisi Dengan Acara Kekeluargaan Hingga Udayana Awards

Ia berharap mudah-mudahan ini menjadi motivasi serta menginspirasi kita semua bahwa pendidikan tidak pernah ada hentinya karena usia tidak menjadi batas untuk kita belajar dan terus belajar.(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved