Stock Minyak Goreng Rp14 Ribu Habis, di Supermarket TSM Bali Sediakan Minyak Pengganti

Laporan Wartawan Tribun Bali, Arini Valentya Chusni

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Harga minyak goreng dengan ketetapan Rp 14 Ribu berdasarkan subsidi pemerintah sangat diburu masyarakat.

Salah satunya di supermarket Trans Studio Mall Denpasar.

Pantauan Tribun Bali, Minggu (30/01/2022), stock minyak goreng subsidi pemerintah di supermarket ini telah habis dari kemarin sore.

Adapun peraturan dari pembeli yakni maksimal hanya diperbolehkan membeli 2 liter.

Langkanya keberadaan minyak goreng kemasan seharga Rp 14 Ribu lantaran masyarakat mengalami panik buying.

Karena kenyataannya, di beberapa swalayan maupun toko di pasaran masih menerapkan harga minyak goreng kemasan 1 liter Rp 20 Ribuan.

Hal ini menarik perhartian Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tata Tertib Niaga (PKTN) Kementerian Perdagangan Veri Anggrijono.

"Kan sekarang orang masih pada panic buying. Lihat aja meskipun pembeliannya sudah dibatasi 2 pouch per orang tapi ada aja yang keluarga lain yang disuruh untuk membeli padahal masih satu keluarga, jadi satu keluarga itu bisa beli minyak goreng sampai 10 liter," ujar Veri saat dihubungi Kompas.com, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: PRESTASI Bripka Bayu Tercoreng, Rudapaksa Mahasiswi, Dipecat Lalu Penghargaan Dicabut

Baca juga: STARTING XI Persija Jakarta vs Persiraja Banda Aceh, Rico Simanjuntak Dipastikan Absen

Baca juga: Bantu Perajin Gerabah Binoh Denpasar dengan Charity Hunting Foto

Begitupun di Supermarket TSM, hanya tersedia minyak jagung, olive oil, minyak zaitun, minyak ikan sebagai pengganti minyak goreng yang makin langka.

Itupun dengan harga yang relatif lebih mahal sekitar Rp 70 Ribu hingga Rp 150 Ribu perkemasannya.

Seperti diketahui, sejumlah masyarakat mengeluh kesulitan mendapatkan minyak goreng satu harga tersebut. Padahal, pemerintah sudah menetapkan kebijakan minyak goreng Rp 14.000 per liter sejak 19 Januari 2022.(*)

Berita Lainnya