Persib Bandung

ALASAN Persib Bandung Hanya Cetak Gol Tipis: PSS Sleman Tunjukan Taji Di Babak Kedua

Mantan pemain Persib Bandung, Sujana menilai Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts patut bersyukur dengan hasil tiga poin tersebut.

Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Harun Ar Rasyid
dok Persib
Playmaker Persib Bandung Mohammed Rashid ditempel ketat pemain PSS Sleman dalam laga lanjutan pekan ke-24 kompetisi Liga 1 2021/2022 di Stadion Dipta, Gianyar, Bali, Jumat 11 Februari 2022. PSS Sleman harus menerima pil pahit setelah kalah 1-2 dari Persib Bandung. 

Memasuki babak kedua, penampilan Persib Bandung seperti kewalahan meladeni pola permainan PSS.

Bahkan, intensitas serangan yang terus dilakukan lawan dengan memanfaatkan beberapa kesalahan umpan dan antisipasi dari para pemain Persib, hampir membuat lawan mampu menyamakan kedudukan skor.

Sujana pun menilai, penampilan Wander Luiz sebagai ujung tombak PSS Sleman malam ini, sangat luar biasa.

Dia seolah ingin membuktikan diri dan membalas dendam bahwa Persib Bandung telah salah melepasnya.

Baca juga: Wander Luiz Buktikan Persib Bandung Salah Melepasnya, Jika Bukan Teja Paku Alam Hasilnya Bisa Beda

"Dalam beberapa waktu lalu saya sudah sering katakan bahwa Persib keliru melepas Wander Luiz. Terbukti, malam ini Ia sangat menikmati pertandingan dan termotivasi untuk mengalahkan Persib, bahkan beberapa kali bisa terus mengancam lini pertahanan Persib dengan cukup leluasa, termasuk peluangnya di menit akhir tadi yang hampir gol, kalau bukan Teja Paku Alam kipernya, hasilnya bisa beda," ucapnya.

Menyayangkan Keputusan Robert Alberts

Lebih lanjut, ia pun cukup menyoroti keputusan pergantian pemain di babak kedua yang dilakukan Robert Rene Albert, dimana Ezra Walian ditarik keluar, dan memasukan M. Rashid pada menit 57 pertandingan.

Menurutnya, seharusnya Robert Rene memilih Erwin Ramdani yang ditarik keluar, karena permainannya sudah menurun setelah cetak gol pembuka. Sedangkan, Ezra Walian tampak masih mampu berkontribusi lebih bagi lini serang Maung Bandung, salah satunya ia berhasil menjadi kreator untuk gol yang dicetak David da Silva.

"Seharusnya yang digantikan M. Rashid itu Erwin Ramdani buka Ezra Walian. Sebab Ezra sebenarnya masih mampu berbuat banyak untuk terus menekan dan menciptakan peluang bagi gol tambahan Persib. Sedangkan Erwin, justru mulai menurun penampilannya setelah cetak gol. Tapi apapun alasannya, pelatih pasti punya sudut pandangnya sendiri untuk lakukan keputusan itu," ujar Sujana.

Kemudian, yang turut menjadi catatan, kata dia adalah penampilan Victor Igbonefo yang beberapa kali melakukan kesalahan antisipasi, yang cukup berisiko untuk menjadi peluang bagi tim lawan.

Penyerang PSS Sleman asal Brasil, Wander Luiz saat beruji tanding lawan klub lokal di Sleman beberapa waktu lalu.
Penyerang PSS Sleman asal Brasil, Wander Luiz saat beruji tanding lawan klub lokal di Sleman beberapa waktu lalu. (Dok PSS Sleman)

"Penampilan Victor cukup bikin khawatir ya, karena beberapa kali dia seperti salah dalam mengambil keputusan, dan salah antisipasi. Padahal dia sudah lama di kompetisi liga 1 dan juga pemain Timnas Indonesia, tapi tadi beberapa kali hampir-hampiran banget lah," ucapnya.

Terkait pertandingan Persib berikutnya, menurut Sujana, evaluasi harus terus dilakukan para pemain dan juga strategi pelatih, agar lebih siap dan meraih hasil kemenangan dalam menghadapi laga-laga berikutnya.

"Evaluasi menjadi syarat mutlak dilakukan setiap tim setelah pertandingan, temasuk Persib Bandung, sebab selain persaingan di papan atas yang semakin kompetitif, tapi juga laga-laga selanjutnya, Persib akan menghadapi tim-tim cukup berat, salah satunya Persija Jakarta di akhir pertandingan seri keempat kompetisi musim ini," katanya.

Baca juga: Beber Pelatih PSS Sleman Soal Penyebab Kekalahan dari Persib Bandung, Heran Soal Hasil Tes PCR Ini

Kredit untuk Teja

Dikutip Tribun-Bali.com dari TribunJabar.id pada Sabtu 12 Februari 2022 dalam artikel berjudul BERITA POPULER PERSIB: Robert Senang, Asisten Pelatih PSS: Teja Paku Alam Halangi Usaha Kami, asisten pelatih PSS, Guntur Cahyo Utomo, mengaku tidak puas dengan hasil pertandingan ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved