Warga Rebutan Minyak Goreng di Pasar Murah di Denpasar, Punanti Beli Enam Liter Minyak Goreng

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pemkot menggelar pasar murah serangkaian HUT ke-234 Kota Denpasar.

Pasar murah ini digelar di Banjar Yangbatu Kangin, Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar, Bali, Selasa 22 Februari 2022.

Pasar murah disambut antusias oleh warga, apalagi pada pasar murah ini dijual juga minyak goreng.

Warga pun langsung memborong minyak goreng, bahkan ada yang sampai beli enam liter bahkan sembilan liter.

Baca juga: Pasar Murah di Denpasar Digeler di Tegal Harum, Ada Minyak Goreng Harga Rp 13.500

Seorang penjual gorengan, Punanti, memborong sebanyak enam liter minyak goreng.

Hal itu dilakukan dikarenakan selama ini ia kesulitan mendapatkan minyak goreng.

“Ada di beberapa pasar modern tapi jumlah yang dibeli dibatasi, sementara di sini diperbolehkan beli banyak, jadi saya langsung beli enam liter,” kata perempuan yang biasa dipanggil Bu Lusi itu.

Ia mengatakan harga satu liter minyak goreng ini Rp 14 ribu.

Sebelumnya, selama enam bulan terakhir dirinya membeli dua liter minyak goreng seharga Rp 38 ribu.

“Kalau sekarang untuk harga hampir sama dengan di pasar atau di pasar modern, tapi kan tidak diperbolehkan beli banyak. Jadi bersyukurlah ada pasar murah ini,” katanya.

Pembeli lain, Jero Mangku Supriati mengatakan dirinya membeli dua saset minyak goreng ukuran 900 ml.

“Harganya sama dengan di pasar Rp 13.500. Cuma di sini lebih dekat dan tidak perlu ke pasar,” katanya.

Pelaksanaan pasar murah ini merupakan kerjasama antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar dengan Desa Dangin Puri Kelod serta beberapa distributor di Denpasar.

Pasar murah ini digelar dua hari yakni kemarin dan hari ini di Banjar Bhuana Merta,Tegal Harum, Denpasar mulai pukul 07.30 hingga 12.00 Wita.

Kepala Bidang Metrologi dan Tertib Niaga, Putu Gede Sukadana mengatakan, pasar murah ini menyediakan kebutuhan pokok masyarakat mulai dari beras, gula pasir, minyak goreng, gas LPG hingga buah-buahan.