All England

Jadi Harapan Indonesia, Gregoria Mariska Hadapi Tunggal Putri Korsel di Babak Awal All England 2022

Gregoria Mariska Tunjung jadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia di ajang Bulutangkis All England 2022 edisi ke-113.

Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Harun Ar Rasyid
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Hari ini, Gregoria Mariska Tunjung akan hadapi Wakil Tunggal Putri Korea Selatan An Se-young di All England 2022 

TRIBUN-BALI.COMGregoria Mariska Tunjung jadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia di ajang Bulutangkis All England 2022 edisi ke-113.

Pada gelaran bulutangkis All England 2022, Indonesia hanya mampu mengirimkan satu wakilnya, Gregoria Mariska Tunjung di kategori tunggal putri.

Hal ini pun menjadi beban berat bagi Gregoria karena dirinya diharapkan mampu menyabet gelar juara di Utilita Arena, Birmingham Inggris.

Namun perjalan berat harus dihadapinya di awal babak pertama atau babak ke-32 besar.

Menurut jadwal yang dikutip Tribun-Bali.com dari situs BWF, Gregoria dijadwalkan akan menghadapi pebulutangkis peringkat empat dunia asal Korea Selatan, An Se-young hari ini, Rabu 16 Maret 2022.

Meskipun begitu, Gregoria pun merasa jika dirinya tidak terbebani dan memiliki fokus memberikan permainan yang terbaik.

Terlebih, Gregoria sudah memiliki motivasi tinggi usai tampil di Kejuaraan Beregu Asia 2022 (BATC).

Pada anjang tersebut, Gregoria pun mendapat mandat sebagai kaptep yang membawa tim putri Indonesia menjuarai BATC 2022 pada bulan Februari lalu.

Baca juga: LINK LIVE Streaming Bulu Tangkis All England 2022, Derbi Merah-Putih Akan Tersaji Sejak Awal Babak

“Motivasi saya juga meningkat seusai saya dan tim berhasil juara di Kejuaraan Asia," ujar pebulutangkis peringkat 27 dunia ini.

"Jujur saya punya target saat bertemu An Se Young, tapi saya tidak mau membebani diri terlalu jauh,” sambung perempua berusia 22 tahun ini dikutip Tribun-Bali.com dari KOMPAS.TV pada Rabu 16 Maret 2022 dalam artikel berjudul All England 2022: Harapan Besar PBSI kepada Gregoria Mariska Tunjung.

"Saya mau fokus ke persiapan sebaik mungkin, latihan keras biar nanti di sana bisa semakin percaya diri," tegasnya. 

Sementara itu, ini akan menjadi pertemuan perdana antara Gregoria Mariska dan An Se-young.

Disisi lain, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Rionny Mainaky mengatakan jika All England merupakan turnamen tertua dan paling prestisius. Karena itu, seluruh pemain pasti ingin memenanginya.

“Bisa saya katakan, dibandingkan turnamen lain, All England itu beda gengsinya. Semua pemain terbaik dunia selalu hadir di sini. Ada anggapan bahwa seorang pemain apabila belum menjuarai All England, belum lengkap prestasinya,” ujarnya dikutip Tribun-Bali.com dari situs PBSI pada Rabu 16 Maret 2022.

Oleh karena itu, Rionny optimis jika Gregoria mampu menjuarai ajang All England 2022.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved