MotoGP Mandalika
Doakan Keselamatan Para Pembalap MotoGP Mandalika, Warga Lokal Lombok Sudah Gelar Ritual Bejambek
Masyarakat lokal Mandalika menggelar Ritual Bejambek di bawah patung Jokowi di Mandalika untuk mendoakan keselamatan bagi para pembalap.
Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM - Gelaran MotoGP Indonesia 2022 berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB.
Ajang balapan bergengsi ini juga dikenal dengan nama Pertamina Grand Prix of Indonesia.

Masyarakat lokal di areal kawasan Sirkuit Mandalika menyambut baik event MotoGP di wilayah mereka.
Baca juga: UPDATE Link Streaming dan Jadwal Hari Kedua MotoGP Indonesia 2022, Kualifikasi Digelar Sore Ini
Sekelompok masyarakat dari Dusun Ebunut, Desa Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, pun menggelar ritual doa.
Mereka memohon keselamatan bagi para pembalap MotoGP di Sirkuit Mandalika yang berlaga pada 18-20 Maret 2022.
Ritual Bejambek dilakukan masyarakat Ebunut di samping gerbang utama pintu masuk Sirkuit Mandalika.
Lokasi ritual tepatnya di bawah patung Presiden Joko Widodo.
Dilansir Tribun-Bali.com dari TribunLombok.com dalam artikel dengan judul "Masyarakat Gelar Ritual Bejambek di Bawah Patung Jokowi di Mandalika, Doa Keselamatan Bagi Pembalap", Kepala Dusun Ebunut Rahmat Panye menyampaikan, ritual tersebut dilakukan atas inisiatif masayarakat.

Mereka pun tak memberitahu Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
"Kita lakukan dengan atas kehendak sendiri, ITDC juga tidak tahu ada kegiatan itu" kata Panye di lokasi, Kamis 17 Maret 2022.
"Ritual ini kami lakukan untuk keselamatan para pembalap yang menginjakkan kaki di tanah kami,"
Baca juga: Jadi Saksi Sejarah Kembalinya MotoGP ke Indonesia Usai 25 Tahun, Simak Profil Sirkuit Mandalika
Panye dan ratusan warga dusunnya dulu tinggal di area Sirkuit Mandalika.
Mereka direlokasi setelah lahan rumah tersebut dibangun menjadi sirkuit.
Panye mengatakan, dalam ritual itu, masyarakat membawa sajian makanan atau dulang beronjok, seperti rengginang dan makanan tradisional lainnya.
"Macam-macam isinya di sana, makanan buah-buahan, ayam, rengginang namun yang harus ada yaitu jajanan masakan beras ketan kita sebut banget," kata Panye.