"Drainase cukup bagus karena saat dibangun, pak Samsul selaku Direktur Teknik MGPA membuat gorong-gorong cukup besar di sisi kiri kanan lintasan," lanjutnya.

"Kerikil-kerikil dan bekas rerumputan yang di samping, bekas potongan rumput yang masuk ke gorong-gorong bisa di flushing sehingga bersih."

"Kemudian, permukaan lintasan dibuat sudut dari titik tengah lintasan dibuat sekian derajat melengkung sehingga mengalirkan air ke kiri dan kanan."

Baca juga: HASIL MotoGP Mandalika 2022: Miguel Oliveira Finish Pertama, Epic Comeback Fabio Quartararo

Selain itu, sosok pawang hujan yang muncul beberapa saat sebelum race MotoGP di Sirkuit Mandalika juga menjadi sorotan.

Saat hujan membasahi Pertamina Mandalika International Street Circuit, tampak seorang pawang melakukan ritual di area pit lane.

Perempuan itu terlihat berjalan tanpa alas kaki sambil membawa singing bowl. 

Ia adalah mbak Rara sang pawang hujan.

Aksi mbak Rara ini mendapatkan ucapan terima kasih dari pihak MotoGP.

Hal ini terlihat dari unggahan akun sosial media Twitter resmi milik MotoGP, @MotoGP.

Baca juga: Hasil FP3 Moto2 Mandalika 2022: Fermin Aldeguer Tercepat, Lintasan Basah Pembalap Pun Terpelanting

Selain mampu menghalau hujan, Rara juga diminta mendatangkan hujan dalam ajang MotoGP Mandalika 2022.

Dilansir Tribunnews.com, Rara juga pernah menjadi pawang hujan di acara Opening Asian Games 2018 di Jakarta.

Rara direkomendasikan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menangani cuaca selama MotoGP Mandalika 2022 digelar.

Ia sudah bergabung dengan tim pawang hujan sejak tes pramusim.

Aksi pawang hujan di Sirkuit Mandalika itu menarik perhatian para pembalap dan kru serta para penonton.

Bahkan aksi mbak Rara juga ditiru oleh Fabio Quartararo yang memparodikan gerakannya mengusir hujan.