Berita Bali

Dampak Positif Event Joyland Bali 2022, Bawa Berkah bagi Penjual Makanan dan Driver Ojol

Seperti yang disampaikan oleh Sulityowati (41) atau yang biasa dipanggil Ibu Yoga, pemilik Warung Yoga yang lokasinya tidak jauh dari Taman Bhagawan

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
istimewa
Pengunjung saat berada di Joyland Bali 2022 bertempat di Taman Bhagawan, Nusa Dua, Badung beberapa waktu lalu. 

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA – Joyland Bali 2022 usai sudah digelar di Taman Bhagawan, Nusa Dua pada tanggal 25–27 Maret 2022 yang lalu dan sukses pelaksanaannya.

Namun demikian, festival seni budaya dengan aktivitas dan hiburan pilihan seperti pertunjukan musik, pemutaran film, lokakarya kreatif, komedi dan pasar yang juga dihadiri oleh Presiden Jokowi pada Jumat (26/3/2022) turut membuat geliat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Seperti yang disampaikan oleh Sulityowati (41) atau yang biasa dipanggil Ibu Yoga, pemilik Warung Yoga yang lokasinya tidak jauh dari Taman Bhagawan.

“Saya bersyukur banget dagangan saya laris manis selama pertunjukan.

Baca juga: Isyana Sarasvati Ungkap Kebahagiaan Dapat Tampil Lagi Menghibur Fans di Joyland Festival Bali 2022

Selain para penonton yang datang langsung ke warung, pesanan lewat aplikasi juga ndak kalah banyak”, ujar Sulityowati, Rabu 30 Marer 2022.

Pemilik warung yang baru enam bulan bergabung sebagai mitra GoFood dengan menjual masakan khas Indonesia ini merasakan benar dampak positif festival ini.

“Selama akhir pekan kemarin, omzet penjualan kami meningkat hingga 40 persen.

Sesuatu yang kami syukuri pastinya mengingat dua tahun terakhir ini kami benar-benar harus bertahan hidup”, ungkap pedagang ulet yang sudah lebih dari 20 tahun ini tinggal di Nusa Dua.

Lebih lanjut ia menambahkan, semoga kedepan lebih banyak lagi acara-acara seperti ini di Bali sehingga makin banyak wisatawan yang datang berkunjung.

“Saya dengar banyak yang sudah divaksin sehingga mustinya Bali lebih aman yah buat berjalan-jalan dan wisata,” tambahnya.

Selain pemilik warung, berkah festival seni dan budaya ini juga dirasakan oleh  Gede Mustika (54) - pengemudi GoCar.

“Banyak tamu yang saya antar ke lokasi selama akhir pekan kemarin, baik yang datang sendiri maupun bersama teman-temannya.

Kebetulan pas di hari terakhir hujan turun, sehingga banyak yang menggunakan jasa kami,” imbuhnya.

Sepertinya kondisi Bali juga sudah mulai berangsur pulih. 

Baca juga: Tampil di Joyland Bali 2022, Raisa : Bahagia Sekali Melihat Wajah Kalian dari Atas Panggung

Tiga minggu terakhir ini sudah banyak acara-acara yang dibuat oleh Pemerintah di beberapa hotel sehingga orderan saya cukup lumayan lah.

“Semoga kondisi kedepan terus bertambah baik sehingga makin banyak turis dan wisatawan yang datang”, jelas driver yang telah bergabung menjadi mitra Gojek sejak tahun 2018 ini.

Sebagaimana disampaikan oleh Direktur Program dan Festival Joyland Ferry Dermawan tahun ini Joyland digelar di Bali karena sebagai destinasi pariwisata, lebih mudah mengajak orang ke Bali dalam situasi seperti saat ini.

Secara infrastruktur Bali juga sangat siap untuk menggelar festival seperti ini.

”Hasilnya sesuai target yang kita perkirakan. 6.000 tiket sudah terlampaui. Pembeli tiket juga lumayan menyebar, utamanya masih dari Jakarta dan Bali.

Setelah itu, Jatim, Jabar dan Jateng. Tapi banyak juga dari Medan, Riau, Samarinda, Pontianak, Palu dan Makassar. Papua Barat, ini surprise ada 80 pembeli tiket,” kata Ferry.

Tak hanya penonton yang kali ini merayakan kegembiraan setelah dua tahun dibekap pandemi, para penampil pun turut merayakan kehadiran kembali panggung seperti Joyland Bali 2022.

Begitu pun orang-orang di belakang panggung.

“Kepuasan kami tuh bisa ada optimisme lagi ke depannya. Pasti temen-teman lain juga seperti itu ya, promotor-promotor yang lain,” demikian kata Ferry.(*)

Artikel lainnya di Berita Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved