Ramadan 2022
Ucapan Salam dan Doa Ziarah Kubur Jelang Ramadhan 2022, Lengkap Dengan Tata Cara Ziarah Kubur
Warga akan memanfaatkan momen jelang pergantian bulan dari Syaban ke Ramadhan dengan mendoakan keluarga yang sudah meninggal dunia.
TRIBUN-BALI.COM - Ziarah Kubur menjelang Ramadhan akan mencapai puncaknya sehari sebelum Ramadan 2022.
Warga akan memanfaatkan momen jelang pergantian bulan dari Syaban ke Ramadhan dengan mendoakan keluarga yang sudah meninggal dunia.
Saat melakukan ziarah kubur, kamu harus tahu apa saja yang dilakukan dan doa apa saja yang dibaca.
Mulai dari memasuki komplek kuburan hingga saat berdoa dan pulang kembali ke rumah.
Ucapan salam menjadi yang pertama disampaikan di depan pintu masuk pemakamanan.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Umat Muslim di Denpasar Gelar Tradisi Nyadran dengan Ziarah Kubur
Baca juga: Tradisi Nyadran, Airlangga Ziarah Makam Keluarga di Astana Oetara di Solo
Baca juga: Sejarah dan Tradisi Kirim Doa Saat Ziarah Kubur Sebelum Menyambut Datangnya Bulan Puasa Ramadhan
Saat menyampaikan salam kepada ahli kubur, upayakan posisi tubuh menghadap kubur, membelakangi kiblat.
Setelah mengucapkan salam, posisikan tubuh menghadap kiblat lalu dilanjutkan dengan membaca doa untuk orang yang sudah meninggal dunia.
Saat Ziarah Kubur, hendaknya diperhatikan beberapa hal yang dilarang seperti meminta sesuau kepada orang yang dikubur.
Kemudian menduduki kuburan dan menangis meraung-raung di kuburan.
Setidaknya ada empat hal yang bisa dilakukan saat Ziarah Kubur sesuai sunnah Rasulullah SAW:
Tata Cara Ziarah Kubur
1. Mengucapkan salam saat sampai di kuburan
2. Melepas alas kaki ketika masuk ke komplek kuburan
3. Menghadap kiblat ketika berada di kuburan seseorang
4. Mendoakan ahli kubur