Berita Jembrana

Jembrana Mulai Terapkan PTM 100 Persen Senin 4 April 2022

Jembrana Mulai Terapkan PTM 100 Persen Senin 4 April 2022, Berikut Penjelasan Selengkapnya

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Putu Supartika
FOTO TIDAK TERKAIT BERITA. Pelaksanaan PTM hari pertama di SMK PGRI 3 Denpasar, Bali, Senin 20 September 2021. Jembrana Mulai Terapkan PTM 100 Persen Senin 4 April 2022, Berikut Penjelasan Selengkapnya 

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Jembrana Mulai Terapkan PTM 100 Persen Senin 4 April 2022.

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk siswa SMP dan SD di Kabupaten Jembrana, Bali, sudah dimulai sejak Kamis 10 Maret 2022 lalu.

Pemprov Bali memberikan surat edaran bahwa PTM  segera bisa digelar dengan beberapa syarat.

Khusus di Kabupaten Jembrana, dalam sebuah survei, sebanyak 82 persen Kepala Sekolah SD dan SMP Kabupaten Jembrana menyatakan siap menggelar PTM 100 persen.

Bebarengan dengan itu, Bupati Jembrana I Nengah Tamba pun sudah mengeluarkan persetujuan digelarnya PTM secara penuh.

Baca juga: Bupati Tamba Respons Cepat Catatan Dewan Jembrana

Kepala Disdikpora Jembrana Ni Nengah Wartini mengatakan, terkait surat edaran Provinsi Bali beberapa hari lalu untuk pelaksanaan PTM, sudah diterima.

Segala syarat itu sudah dilakukan saat PTM terbatas di Kabupaten Jembrana digelar.

Sebab, memang tidak semua kabupaten/kota di Bali bisa menggelar PTM.

Namun, Kabupaten Jembrana sudah dapat menggelar PTM meskipun terbatas. 

“Kemarin Jumat sudah disetujui oleh bapak bupati, Senin besok sudah kami gelar full,” ucapnya, Minggu 3 April 2022.

Wartini mengaku, sebelum menggelar PTM penuh, pihaknya sudah melakukan berbagai evaluasi.

Karena sebelumnya sudah PTM terbatas, maka hasil evaluasi dalam PTM terbatas itu yang diajukan ke Bupati Jembrana.

Yang paling penting ialah survei untuk mengetahui pendapat kepala sekolah SD dan SMP di Kabupaten Jembrana.

Dari 266 responden atau kepala sekolah, sekitar 82 persen menyetujui PTM penuh.

“Ada 82 persen kepala sekolah SD dan SMP menyatakan siap PTM 100 persen secara ketat,” imbuhnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Nelayan di Jembrana Kesulitan Dapat Solar, Kadis Kelautan: Pembagiannya Urusan SPBU

Wartini menjelaskan, dalam quisoner menyangkut pelaksanaan pembelajaran itu, sekitar 9,4 persen dari 266 responden (kepala sekolah) menginginkan PJJ secara penuh.

Kemudian, 6 persen guru mengggelar PTM dengan sistem shift, yakni dengan 50 persen shift pertama, dan 50 persen shift kedua dalam satu hari.

Untuk saat ini, maka pihaknya hanya tinggal menunggu keputusan Bupati Jembrana.

“Pastinya kami akan tetap mengawasi secara penuh karena yang terpenting adalah menjalankan instruksi dari provinsi dengan baik,” ungkapnya.

Dijelaskannya, dasar pengajuan PTM 100 persen itu juga merujuk atau memedomani SKB 4 Menteri dan SE Mendikbud Dikti.

Juga terkait dengan surat edaran yang baru saja diterima.

Dimana, ada empat poin penting, diantaranya ialah mulai bulan April 2022 PTM sudah bisa dilakukan.

Kemudian, satuan pendidikan wajib menjalankan protokol ketat dan konsisten.

Baca juga: Nelayan Kecil Pengambengan Jembrana Menjerit, Sepekan Ini Kesulitan Dapat Solar

Selanjutnya, apabila ada yang terkonfirmasi positif, baik guru siswa atau tenaga pendidik.

Maka harus segera melaporkan ke satgas, kemudian meminta juga petunjuk dari satgas.

“Dalam aturan itu ada prosentase, kalau berapa persen akan lockdown kelas. Lebih dari berapa persen maka lockdown sekolah. Jadi mengikuti aturan itu,” bebernya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved