MotoGP Amerika
Marc Marquez Comeback Di MotoGP Amerika, Enggan Pasang Target, Masih Trauma Kecelakaan Di Mandalika
Marc Marquez akan comeback di MotoGP Amerika 2022, dengan kondisinya yang baru pulih dari cedera, ia tak mau pasang target muluk-muluk.
Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Pada sesi konferensi pers jelang MotoGP Americas pada Jumat 8 April 2022 dini hari WIB ia mengaku balapan di Mandalika merupakan minggu yang berat.
"Seminggu yang berat setelah Mandalika. Namun, beruntung cedera penglihatan saya tak seburuk terakhir kali," ujarnya.
Baca juga: BOS DORNA Kecewa Berat, MotoGP Argentina Dipangkas Jadi Dua Hari Gara-gara Keterlambatan Logistik
Kecelakaan itupun membuatnya absen di MotoGP Mandalika dan MotoGP Argentina.
"Argentina bahkan terasa dekat tetapi pada akhirnya saya tidak termotivasi untuk mengambil risiko tersebut. Saya tak ingin." tambahnya.
Ia memutuskan untuk absen setelah beberapa pertimbangan dari hasil diskusi dengan dokter.
"Kami berdiskusi dengan para dokter dan lebih ingin untuk menetap di rumah." jawabnya.
Marquez pun mengatakan, menurut dokter yang menanganinya, dampak kecelakaan-kecelakaan berikutnya akan selalu menimbulkan risiko diplopia lagi.
Sehingga, tak berpengaruh apakah ia harus istirahat dulu dari membalap karena resikonya akan selalu sama.
"Dokter saya mengatakan risikonya akan sama. Apakah itu akhir pekan ini, atau satu tahun atau dua tahun lagi," tutur rider yang identik dengan nomor 93 tersebut menambahkan.
"Pada akhirnya, saraf (di mata kanan) yang akan menjadi kelemahan saya."
Kendati begitu, Marquez juga masih bersyukur crash high side di Mandalika tak menimbulkan cedera di bagian tubuh lainnya.
Baca juga: Moto3 Argentina: Mario Aji Terlempar Dari 20 Besar Karena Masalah Kecil, Sergio Garcia Terdepan
Sang rider tak ingin mengambil resiko terlalu banyak walau ia memenangi tujuh dari delapan balapan di Austin sebelum ini.
Hal itu ia ungkapkan saat ditanya mengenai kemungkinan untuk kembali menduduki podium teratas pada balapan nanti.
"Mungkin saja, tentu, kemungkinan selalu terbuka," ujarnya.
"Namun, saya tak akan mendekati akhir pekan ini dengan target itu. Kami datang dari MotoGP Indonesia dimana kami banyak kesulitan di mana saya crash terlalu sering dan saya mengalami highside besar."