Dituntun Cahaya Seperti Melaju di Jalan Tol, Mobil Pemudik Tiba-tiba Masuk Hutan di Pinggir Sungai

Mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi D 1886 OE yang mereka tumpangi tersesat dan memasuki jalan setapak di pinggiran Sungai Pemali, Kabupaten Brebes.

Editor: Bambang Wiyono
IST
Mobil pemudik dari Bandung yang diduga menerabas dan tersesat hingga area persawahan di pinggiran Sungai Pemali, Kabupaten Brebes. 

TRIBUN-BALI.COM, BREBES - Kejadian aneh dialami pemudik sekeluarga asal Bandung saat melaju ke Jawa Tengah, Minggu (10/4/2022) malam.

Mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi D 1886 OE yang mereka tumpangi tersesat dan memasuki jalan setapak di pinggiran Sungai Pemali, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Banyak orang heran, mobil bisa sampai ke lokasi itu, karena jalurnya sangat tidak mungkin dilewati oleh kendaraan roda empat.  

Baca juga: Mobil Pemudik asal Bandung Tersesat Masuk Hutan: Kalau Gak Ada Mahluk Iseng ya Gak Bisa Lewat Sini

Mobil tersesat di dekat hutan area persawahan, tepatnya di Dukuh Mingkrik, Desa Pamulihan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.

Pada lokasi tersebut, tidak terlihat ada akses jalan beraspal yang bisa dilalui oleh kendaraan bermobil.

Lokasi mereka tersesat berjarak 3 kilometer dari permukiman warga.

Sekeluarga asal Bandung tersesat di hutan dekat Sungai Pemali, Kabupaten Brebes. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (9/4/2022) itu menyisakan cerita mistis.
Sekeluarga asal Bandung tersesat di hutan dekat Sungai Pemali, Kabupaten Brebes. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (9/4/2022) itu menyisakan cerita mistis. (Istimewa)

Peristiwa tersebut pun viral di media sosial setelah diunggah akun facebook @Malih Saputra Slangkar.

Video tersebut sudah tayang sebanyak 8.465 kali dan mendapatkan 51 komentar serta 1.700 kali dibagikan.

Akun Malih Saputra Silangkar bercerita, kendaraan tersebut menyasar ke daerah yang seperti hutan.

Baca juga: Kulkul Bergerak Sendiri di Banjar Merta Rauh Denpasar, Bale Banjar Terkenal Cukup Mistis

Dari jalan utama ke lokasi tersebut jaraknya sekitar 3 kilometer.

Ia melihat, kejadian tersebut sangat aneh.

Karena akses jalannya untuk dilalui sepeda motor saja susah.

Baca juga: Kisah Mistis Gibran saat Hilang di Gunung Guntur, 5 Orang Berpakaian Serba Putih Suguhkan Makanan

Tetapi, kendaraan tersebut justru sampai di pinggiran Sungai Pemali.

"Ini aneh, aneh tapi nyata. Jalan ini hanya setapak, buat motor saja susah lewat," ungkapnya.

Seorang warga setempat, Sugiri (53) mengatakan, adanya kendaraan tersasar hingga tepi Sungai Pemali, menjadi kejadian yang aneh karena lokasi tersebut adalah alas atau hutan.

Baca juga: Cerita Mistis Seputar Patung Bayi Sakah di Gianyar yang Banyak Membuat Penasaran 

Selain itu, sepanjang 3 kilometer hanya ada bebatuan besar dan tidak rata.

"Ya, seperti dangdutan, jeglak-jegluk isinya hanya batu melulu. Pokoknya diperkirakan mobil itu enggak bisa lewat," kata Sugiri kepada tribunjateng.com, Senin (11/4/2022).

Sugiri mengatakan, jika itu mobil normal, maka tidak akan bisa melintas hingga sejauh 3 kilometer.

Tetapi bisa saja jika ada makhluk ghaib yang iseng lalu mobil jadi bisa melintas.

"Kalau enggak ada mahluk iseng ya gak bisa lewat sini. Wong sepeda motor saja sulit," ujarnya.

Hal serupa disampaikan warga lainnya, Zakuri (50).

Ia heran ada mobil bisa melaju di jalan berbatuan hingga ujung dan dekat Sungai Pemali.

Padahal jalannya sangat rusak, penuh bebatuan besar dan medannya naik turun.

Mestinya jika tidak macet, mobil tersebut terguling.

"Ya heran. Wong gampangannya jalannya kan rusak, lalu naik turun. Tahu-tahu kok sudah ada di sana," ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Larangan AKP Sutikno, membenarkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada dini hari.

Kendaraan tersebut tersasar di area persawahan yang arahnya menuju ke Dusun Kalibanteng, Desa Pamulihan.

Menurut AKP Sutikno, pihaknya masih melakukan pendalaman mengapa kendaraan itu bisa sampai ke area tersebut.

Sementara pengakuan pengemudi, saat perjalanan jalan terasa halus seperti di jalan tol.

Tahu-tahu saat tersadar justru sudah berada di pinggiran sungai.

"Peristiwa tersebut memang benar berada di jalan area persawahan menuju ke Kalibanteng Desa Pamulihan. Saat ini anggota masih mendalami peristiwa tersebut," katanya.

Kronologi Kejadian

AKP Sutikno membeberkan kronologis kejadian yang dialami pemudik dari Bandung tersebut.

AKP Sutikno menjelaskan, kejadian bermula saat Dian Wijaya Kusuma (40) beserta istrinya, Saripah dan dua anaknya mudik dari Bandung.

Mereka berangkat menggunakan mobil Daihatsu Xenia, Jumat (8/4/2022) pukul 12.00 WIB.

Mereka hendak mudik ke rumah orangtuanya di Dusun Temukerep, Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.

"Sesampainya di Jalan Raya Larangan, yang bersangkutan mengaku masuk ke dalam cahaya dan terbang sampai berhenti di area persawahan," kata AKP Sutikno.

Pengakuan sopir mobil yang tersesat di tengah hutan dekat sungai Brebes (TribunJateng)

AKP Sutikno menjelaskan, keterangan tersebut disampaikan Dian Wijaya Kusuma.

Mereka sudah berada di area persawahan sekira pukul 22.30 WIB, pada Sabtu (9/4/2022).

Setelah itu, mereka meninggalkan lokasi dengan berjalan kaki sampai di Perempatan Larangan dan dijemput keluarga istri.

Fakta Lain

Tetapi, menurut AKP Sutikno, keterangan lain disampaikan oleh mertua Dian, bernama Ratmo.

Dia menyampaikan bahwa menantunya sudah lama mengalami gangguan jiwa.

"Keterangan dari mertua korban, menantunya mengalami gangguan jiwa sejak lama. Menantunya sering berimajinasi tentang dunia lain dan galaksi lain," ungkapnya.

AKP Sutikno mengatakan, korban hingga saat ini belum bisa diajak berkomunikasi dua arah.

Jawabannya selalu melantur.

Sementara dari keterangan istrinya, Saripah, bahwa suaminya juga pernah menerabas jalan setapak di Gunung Ciremai.

"Dari pengakuan istrinya, bahkan sebelumnya suaminya juga pernah menerabas jalan setapak di Gunung Cermai, Jawa Barat," ujarnya. (Tribunpantura.com/ Fajar Bahruddin Achmad)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Pengakuan Mengejutkan Sopir Mobil yang Tersesat di Tengah Hutan, Warga Heran : Motor Aja Susah Lewat, 

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved