Berita Bali
Jadi Modal Event International, Vaksinasi Booster di Bali Capai Angka 50 Persen Lebih
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi fakta bahwa vaksinasi boster di Bali sudah mencapai angka di atas 50 persen
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi fakta bahwa vaksinasi boster di Bali sudah mencapai angka di atas 50 persen, Kamis, 28 April 2022 kemarin.
Dalam kunjungan peninjauan pelaksanaan mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Kapolri mengapresiasi Provinsi Bali karena angka vaksinasi booster sudah lebih dari 50 persen.
Bali pun dikatakan sebagai pencapaian vaksin booster tertinggi di Indonesia.
"Terima kasih bahwa program vaksinasi booster di Bali saat ini sudah mencapai di atas 50 persen. Mungkin pencapaian tertinggi di seluruh Indonesia,"
Baca juga: 10 Tips Mudik Aman dan Sehat Saat Mudik Lebaran 2022, Ketahui Rute Perjalanan hingga Vaksin Covid-19
Hal ini pun dikatakan dapat menjadi modal utama bagi Provinsi Bali untuk menyelenggarakan event international mendatang.
"Dan ini menjadi modal bagi kita untuk menghadapi event international setelah terjadi lonjakan kunjungan wisata di wilayah Bali, dan mudah-mudahan laju covid tetap bisa kita kendalikan. Sehingga kita bisa masuk ke event international yang sudah dekat ini,"
Dalam kunjungan pengecekan langsung arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Kapolri juga mengatakan saat ini diperkirakan lebih banyak masyarakat yang pergi keluar Bali dibandingkan wisatawan yang datang.
"Dan memang untuk arus mudik di Gilamanuk saat ini, lebih banyak yang meninggalkan Bali ke wilayah Ketapang Banyuwangi, ketimbang yang masuk," ujar Kapolri
Baca juga: Berikut Efek Samping Vaksin Booster, Pemudik Wajib Jalani Vaksin ini
Adapun kapal yang disedikan ada 46 kapal. Tetapi yg terpakai baru 28-29 kapal saja.
"Kapal yang disedikan pun ada 46 kapal, yang terpakain antara 28 sampai 29 kapal. Tentu ini merupakan sangat cukup," katanya
Ia pun berpesan Bali harus siapkan protokol kesehatan dan meningkatkan keamanan bagi wisatawan, agar tetap terkendali.
Karena tentu saja Bali memiliki kecendrungan menjadi tujuan wisatawan selama cuti Lebaran ini.
"Dan dilaporkan juga tadi bahwa wisatawan meningkat 53%. Juga memiliki kemungkinan meningkat. Karena Bali cendrung menjadi tujuan wisata. Tentunya Bali harus mempersiapkan Protokes tetap terkendali dan keamanan Wisatawan dapat ditingkatkan," jelas Kapolri (*)
Berita lainnya di Vaksinasi Booster
