Manchester United Terlalu Bergantung Pada Ronaldo, Ralf Rangnick Bisik-bisik Masa Depan CR7 Di MU

TRIBUN-BALI.COM - Manchester United gagal meraih kemenangan dalam lanjutan Liga Inggris saat melawan Chelsea di Stadion Ald Trafford pada 29 April 2022 dini hari WIB.

Chelsea menjadi tim yang dominan dan berhasil memimpin lebih dulu pada menit ke-60, melalui gol Marcos Alonso.

Namun, Man United menolak untuk memberikan poin secara cuma-cuma dan memberikan perlawanan sengit dengan gol balasan dari Cristiano Ronaldo dua menit setelah gol Chelsea.

Berawal dari operan tak terduga yang dilepaskan Nemanja Matic, lini pertahanan seakan terkelabui oleh mantan pemainnya sendiri.

Ronaldo yang berada di posisi yang tepat langsung mengkontrol bola dan melepaskan tembakan yang membobol gawang Edouard Mendy pada menit ke-62.

Gol tersebut membatalkan gol kemenangan Chelsea yang dicetak Marcos Alonso sekaligus menghindarkan Manchester United dari kekalahan.

Itu adalah gol ketujuhnya dalam tiga pertandingan liga kandang terakhir.

Tim asuhan Thomas Tuchel pun harus puas dengan hasil imbang.

Cristiano Ronaldo kembali mencetak gol untuk The Reds Devil.

Baca juga: KABAR DUKA Cristiano Ronaldo dan Georgina Rodriguez Ungkap Anaknya Meninggal, MU Ikut Berkabung

Setelah pertandingan, pelatih sementara Manchester United Ralf Rangnick mengakui penting untuk mengetahui masa depan Cristiano Ronaldo di MU.

Sebab, rangnick mengharapkan Manchester United berada di pasar untuk "beberapa striker baru".

Cristiano Ronaldo sebagai pencetak gol terbanyak di MU menambah jumlah golnya untuk musim ini menjadi 23 gol usai hasil imbang 1-1 dengan Chelsea.

Sebelumnya, Ronaldo telah menandatangani kontrak dua tahun ketika bergabung kembali dengan klub musim panas lalu.

Dilansir dari situs resmi Manchester United, Ralf Rangnick telah menyatakan bahwa klub akan mencari pemain depan ketika jendela transfer dibuka.

Ia juga menekankan hal ini selama konferensi pers di Old Trafford, setelah mendapatkan satu poin melawan The Blues.

Rangnick mengakui perlu ada percakapan dengan Ronaldo tentang musim depan, karena Erik ten Hag bersiap untuk mengambil alih Setan Merah.

Ketika ditanya langsung tentang masa depan pemain nomor 7 itu, Ralf menjawab:

"Ini adalah sesuatu yang harus kita bicarakan antara Erik dan dewan dan saya sendiri. Cristiano memiliki kontrak satu tahun lagi.

Baca juga: MENERKA Isyarat Di Akhir Bali United Rewind, Tampilkan Jembatan Suramadu Untuk Kedatangan M Ridho?

Penting juga untuk mencari tahu apa yang dia inginkan, apakah dia ingin bertahan." ungkap Rangnick.

Dalam wawancara terpisah dengan Sky Sports, dia menekankan bahwa keputusan ada diantara Ronaldo dan Ten Hag.

“Pada akhirnya, itu keputusan Erik dan juga Cris apa yang ingin mereka lakukan. Bukan hak saya untuk membicarakan hal itu tetapi, hari ini, penampilan Cris benar-benar hebat.” ungkap Rangnick kepada Sky Sports.

Dikatakan bahwa tim terlalu bergantung pada Ronaldo untuk mencetak gol.

Sebab, delapan dari sembilan pertandingan terakhir kami di Liga Inggris menghasilkan gol dari oleh pemain internasional Portugal itu.

"Kami memiliki beberapa pemain lain yang mencetak gol, saya ingat, dalam 10 pertandingan pertama saya, kami memiliki 10 pencetak gol yang berbeda." ungkap Rangnick.

Tapi Rangnick merasa ini tidak terjadi di masa lalu, bahkan para pemain MU biasanya tetap berjuang hingga akhir pertandingan dan mengejar kemenangan hingga akhir musim.

"Ini adalah berapa banyak peluang yang bisa kami ciptakan dan berapa banyak pencetak gol." lanjutnya.

"Saat ini, kami sangat bergantung pada Cristiano, dia juga menunjukkan performa yang bagus ketika Chelsea menguasai bola."

Baca juga: RALF RANGNICK Sebut Erick Ten Hag Sebagai Pilihan Terbaik Untuk Menjadi Pelatih Manchester United

Rangnick menyebut tim pelatih memang harus tetap adil dengan para pemain.

"Tapi harus ada fokus untuk mendatangkan beberapa striker baru tentunya." pungkasnya.

Meskipun Ronaldo bisa menyelamatkan timnya dari kekalahan.

Ia tampaknya tidak bisa membantu Manchester United berlaga di Liga Champions musim depan.

Sebab hingga saat ini zona Liga Champions terlihat kemungkinannya makin kecil bagi MU.

Hasil satu poin melawan Chelsea membuat langkah Manchester United tertahan pada urutan keenam dengan koleksi 55 poin dari 35 laga yang dilakoni.

Manchester United masih terpaut lima angka dari Arsenal yang menempati batas aman posisi zona Liga Champions.

Kemungkinan untuk menyalip Arsenal tampak tak mudah mengingat tim lawan masih belum memainkan lima laga musim ini.

Sementara, Manchester United hanya tinggal menyisakan tiga laga sisa musim ini, termasuk melawan Brentford pada pekan berikutnya.

Baca juga: SIMAK Rekam Karir Erick Ten Hag Pelatih Baru Manchester United, Punya Segudang Prestasi Di Ajax

(*)