Pesan Kasad kepada Pangkotamaops Jelang Hari Raya Lebaran
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyampaikan pesan pada para Pangkotamaops termasuk Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI
Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyampaikan pesan pada para Pangkotamaops termasuk Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto agar menginstruksikan Komandan Satuan memperhatikan dan mengecek kesiapan satuan dan anggotanya, terutama dalam hal pembinaan satuan dalam menunjang tugas pokok satuan dalam pengamanan Hari Raya Lebaran.
Hal tersebut disampaikan saat pembahasan kesiapan Kotamaops dalam rangka antisipasi perkembangan situasi Hari Raya Idul Fitri 1443 H Tahun 2022 secara virtual yang diikuti Pangdam Udayana dari Ruang Puskodalops Lantai II Makodam IX/Udayana, Denpasar, pada Selasa 26 April 2022.
Baca juga: Tahun Ini Kodam IX/Udayana Rekrut Prajurit Santri dan Lintas Agama
“Terkait pelaksanaan Cuti Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1443 H/Tahun 2022, agar diatur yang baik dengan tetap memperhatikan kesiapsiagaan, kewaspadaan dan penjagaan di satuan,” tegas Kasad.
Kemudian, Kasad juga menyampaikan agar para prajurit menghindari pelanggaran sekecil apapun pada saat melaksanakan cuti lebaran, jaga keselamatan dalam berkendara, tepati waktu berangkat dan kembali.
Termasuk di pangkalan/satuan maupun asrama/tempat tinggalnya, agar tidak lengah sehingga terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan.
“Waspadai perkembangan situasi saat ini, satuan-satuan kewilayahan baik Intel Kodim dan Inteldam agar lebih berperan aktif guna mengantisipasi hal-hal yang membuat parah situasi di wilayahnya” ujar Jenderal Dudung Abdurachman.
Baca juga: Kodam IX/Udayana Gelar Pasar Murah Ramadan Sambut Idul Fitri di Asrama Kepaon
Pihaknya juga mengingatkan, agar selalu waspada dan tidak pasif, tetap melakukan kegiatan yang bermanfaat, mengecek perlengkapan yang ada di satuan untuk kesiapan dalam menghadapi situasi apapun.
"Terkait kelompok-kelompok radikal yang saat ini masih ada, saya perintahkan kepada masing-masing Kodim harus punya konsep tentang menyikapi situasi terkait kelompok radikal tersebut, walaupun polanya operasi teritorial tetapi harus tetap waspada," pungkas Kasad.
