Jerawat! Pahami Letak dan Cara Pengobatannya

3. Jerawat di rahang

Jerawat di dagu dan rahang sering kali disebabkan oleh fluktuasi hormon, yang berarti adanya gangguan pada sistem endokrin.

Ini biasanya akibat dari kelebihan androgen, yang merangsang kelenjar minyak dan menyumbat pori-pori.

Hormon dapat melonjak selama siklus menstruasi (seminggu sebelum menstruasi) atau mungkin karena peralihan atau mulai mengonsumsi obat KB.

Baca juga: Khasiat Menggunakan Masker dari Kunyit, Samarkan Bekas Luka hingga Atasi Jerawat

Ketidakseimbangan hormon juga dapat dikaitkan dengan pola makan.

Pola makan dapat memengaruhi jerawat, tetapi penelitian menunjukkan adanya korelasi yang lemah.

Sebaliknya, beberapa peneliti percaya bahwa kesehatan usus mempengaruhi jerawat, karena ia mengubah kadar hormon, terutama jika makan makanan tinggi karbohidrat atau produk susu dengan hormon tambahan.

4. Jerawat di dahi dan hidung

Jika sering berjerawat di area T-zone, mungkin ini disebabkan produksi minyak dan stres.

Sebuah penelitian skala besar terhadap 160 siswa pria di sekolah menengah di Singapura menemukan, stres yang tinggi tidak berpengaruh pada produksi minyak, tetapi dapat membuat jerawat menjadi lebih serius.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal nirlaba yang sama, Acta Dermato, mengatakan bahwa orang yang bangun dalam keadaan lelah lebih mungkin memiliki jerawat.

Baca juga: Jangan Langsung Dibuang, Hilangkan Jerawat dan Komedo Cuma Modal Kulit Melon

Jika demikian, cobalah bermeditasi sebelum tidur atau praktikkan kebersihan tidur yang baik.

Mendengarkan musik atau berolahraga (bahkan selama satu menit) juga merupakan cara alami untuk menghilangkan stres.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arti Letak Jerawat di Wajah, Bisa Menandakan Gaya Hidup Kurang Sehat".