Transfer Pemain Liga 1

SOSOK Stefano Lilipaly, 5 Tahun Bersama Bali United dan Dicintai Suporter, Simak Profilnya Di Sini

Sosok Stefano Lilipaly yang dicintai oleh suporter Bali United kini telah resmi berpisah dengan Serdadu Tridatu, simak profilnya berikut ini.

Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN BALI/RIZAL FANANY
Stefano Lilipaly usai mengikuti laga ujicoba Bali United vs Persela Lamongan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu, 2 Februari 2020. 

TRIBUN-BALI.COM - Kepergian Stefano Lilipaly dari Bali United menyisakan kesedihan bagi para pendukung Bali United.

Bagaimana tidak, pemain yang akrab disapa Fano itu telah 5 tahun membela Serdadu Triadtu.

Gaya main eksplosif, gocekan apik, akselerasi dan naluri mencetak gol tinggi adalah beberapa atribut yang dimiliki oleh Stefano Lilipaly.

Selain itu, Stefano Lilipaly bisa bermain di banyak posisi mulai dari gelandang serang, penyerang kiri, penyerang kanan, penyerang bayangan hingga bek sayap.

Dilansir dari Tribunnews Wiki dan Transfermarkt, berikut ini adalah rangkuman profil pemain sepakbola, Stefano Lilipaly.

Stefano Yantje Lilipaly atau biasa disebut Stefano Lilipaly adalah seorang pesepak bola profesional asal Indonesia.

Stefano Lilipaly lahir di Amsterdam, Belanda, 10 Januari 1990.

Orang tua dari Stefano Lilipaly adalah Ron Lilipaly dan Adriana. 

Stefano Lilipaly memiliki kakak bernama Shemaine, serta dua adik bernama Sobay dan Nino.

Stefano Lilipaly beristrikan Carmen Rowena Lumanauw dan pasangan ini memiliki anak bernama Jax dan Zayn .

Stefano Lilipaly adalah pemain naturalisasi dari Belanda. Ayahnya memiliki darah Indonesia dan keturunan Maluku.

Stefano Lilipaly resmi mengambil kewarganegaraan Indonesia pada bulan Oktober tahun 2011 lalu. 

Posisi pemain bertinggi 175 cm itu adalah gelandang dan penyerang.

Awal Karier

Sejak kecil, Stefano Lilipaly sangat mencintai sepakbola.

Sejak usia 7 tahun ia sudah bermain sepakbola dan bergabung bersama klub amatir di Belanda, DGC sejak 1997 hingga 2000.

Stefano Lilipaly kemudian masuk tim junior AZ Alkmaar dan berada di klub itu hingga 2001.

Selanjutnya, Stefano Lilipaly bergabung dengan akademi FC Utrecht.

Di klub yang terletak di dekat kota Amsterdam itu, Stefano Lilipaly menimba ilmu sepak bola dengan durasi terpanjang, hingga 2010.

Stefano Lilipaly sempat bermain untuk Jong Utrecht, atau klub cadangan dari FC Utrecht dan menjuarai Piala KNVB level tim cadangan pada musim 2009-10.

FC Utrecht dan Almere City

Debut senior Stefano Lilipaly bersama FC Utrecht terjadi pada laga melawan VVV-Venlo, 7 Agustus 2011 di Eredivisie Belanda. (3)

Namun, sayingnya perjalanan karier Stefano Lilipaly bersama FC Utrecht hanya terjadi selama dua musim (2010-11 dan 2011-12) dengan 15 kali penampilan dan delapan gol.

Stefano Lilipaly lalu dilepas secara bebas transfer pada musim panas 2012 ke klub kasta bawah, Almere City.

Selama tiga musim bermain untuk Almere City, Stefano Lilipaly sukses mencatatkan 42 laga dan delapan gol.

Stefano Lilipaly sempat menjajal Liga Jepang dengan bergabung dengan Consadole Sapporo pada tahun 2014. Namun, ia tak maksimal berada di negeri matahari terbit itu.

Pada 2015, Stefano Lilipaly lalu merantau ke tanah leluhurnya, Indonesia untuk bermain di Persija Jakarta.

Namun, lagi-lagi Stefano Lilipaly hanya bermain sebentar dengan mencatatkan 8 penampilan dan mengemas sebiji gol.

Stefano Lilipaly kemudian kembali ke Belanda untuk bermain di SC Telstar di Eerste Divisie atau kasta kedua Liga Belanda pada pertengahan 2015.

Selama dua musim, permainan Stefano Lilipaly membaik dan sukses bermain sebanyak 44 kali.

Karena impresifnya Stefano Lilipaly bersama Telstar, dia lalu mencoba peruntungan di SC Cambuur pada 2017.

Sialnya, performa Stefano Lilipaly tak terlalu baik di klub asal kota Leeurwarden itu.

Pada bulan Agustus 2017, Stefano Lilipaly kembali ke Indonesia dengan memperkuat klub asal Pulau Dewata, Bali United. (4)

Selama berseragam hitam khas klub berjulukan Serdadu Tridatu tersebut, Stefano Lilipaly menjelma menjadi pemain mapan di Liga Indonesia.

Gaya main eksplosif, gocekan apik, akselerasi dan naluri mencetak gol tinggi adalah beberapa atribut yang dimiliki oleh Stefano Lilipaly.

Selain itu, Stefano Lilipaly bisa bermain di banyak posisi mulai dari gelandang serang, penyerang kiri, penyerang kanan, penyerang bayangan hingga bek sayap.

Dengan gaya main dan kombinasi apiknya bersama Irfan Bachdim, di musim debutnya di Indonesia, yakni Liga 1 2017, Stefano Lilipaly sukses mengantar Bali United menjadi runner-up liga.

Ia juga membawa Bali United menjadi juara Liga 1 Indonesia 2019 dan Liga 1 Indonesia 2021-2022.

Perannya yang sangat besar terhadap klub Bali United, membuat Fano dicintai para penggemar Serdadu Tridatu.

Fano bahkan kerap menjadi ikon dari kesuksesan Bali United.

Wajar saja, dengan kepergian Fano hari ini yang telah diumumkan oleh Bali United, Semeton Dewata merasa kehilangan.

Internasional

Pada rentang tahun 2006 hingga 2007, Stefano Lilipaly pernah bermain untuk timnas Belanda U-17.

Namun, pada 2013 lalu Stefano Lilipaly akhirnya berganti timnas dan bermain untuk Indonesia.

Debut timnas Indonesia Stefano Lilipaly jalani dalam laga persahabatan melawan Filipina pada 2013. (5)

Hingga 2019, Stefano Lilipaly masih menjadi andalan lini tengah Indonesia dan pernah bermain di beberapa kompetisi internasional diantaranya Piala AFF 2016 dan 2018.

Fano juga berkontribusi besar membawa Bali United meraih Back to Back Champions dengan menjuarai Liga 1 dua kali berturut-turut.

Statistik Stefano Lilipaly

Klub

FC Utrecht : 15 penampilan dan 5 gol (2010-2012)

Almere City : 42 penampilan dan 8 gol (2012-2014)

Consadole Sapporo : 7 penampilan (2014)

Persija Jakarta : 8 penampilan dan 1 gol (2015)

Telstar : 44 penampilan dan 9 gol (2015-2017)

SC Cambuur : 17 penampilan dan 8 gol (2017)

Bali United : 15 penampilan dan 4 gol (2016-2017)

Bali United : 22 penampilan dan 12 gol (2017-2018)

Bali United : 30 penampilan dan 5 gol (2018-2019)

Bali United : 30 penampilan dan 6 gol (2021-2022)

Internasional

Indonesia

5 penampilan dan 4 gol (2013-2019)

Prestasi

Klub

FC Utrecht (Juara Piala KNVB tingkat tim cadangan musim 2009-2010)

Bali United (Juara Liga 1 Indonesia 2019)

Bali United (Juara Liga 1 Indonesia 2021-2022)

Individu

Indonesia (Skuad Terbaik Piala AFF 2016)

(*)

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved