Info Populer

Tak Diakui Keberadaannya, 7 Negara Ini Tidak Pernah Tertulis di Peta Dunia, Mana Saja?

Untuk dapat diakui dan dikenal sebagai sebuah negara merdeka di mata dunia, tentunya sebuah negara perlu tertulis di peta dunia.

Editor: Noviana Windri
( Dok. Pamjpat/Pixabay)
Ilustrasi peta dunia. 

TRIBUN-BALI.COM - Peta merupakan gambaran permukaan bumi yang dibuat atau diciptakan pada bidang datar seperti kertas.

Peta geografis biasanya digunakan untuk menggambarkan dan menjelaskan tentang sekumpulan negara di bumi.

Misalnya peta negara-negara di Asia, peta negara-negara bagian benua Amerika, peta negara-negara di Afrika, peta negara-negara di kawasan Asia Tenggara dan lain sebagainya.

Untuk dapat diakui dan dikenal sebagai sebuah negara merdeka di mata dunia, tentunya sebuah negara perlu tertulis di peta dunia.

Tapi faktanya, ternyata ada lho negara-negara yang hingga kini tidak pernah tertulis di peta dunia.

Baca juga: Daftar Makanan yang Bisa Bikin Kentut Bau Menyengat, Termasuk Brokoli dan Kacang Polong

Baca juga: Indonesia Jadi Negara Pengguna VPN Terbesar Nomor Tiga di Dunia

Makanya keberadaan negara ini tidak pernah didengar bahkan diakui keberadaannya.

Penyebabnya adalah karena banyak negara di dunia atau lembaga internasional belum mengakuinya.

Lantas negara mana saja yang tidak pernah tertulis di peta? Berikut penjelasannya.

Republik Turki Sirus Utara

Salah satu negara yang tidak ada di peta dunia adalah Republik Turki Siprus Utara.

Berbagai negara di dunia melihatnya sebagai bagian dari Republik Siprus di bawah pendudukan Turki.

Abkhazia

Abkhazia termasuk ke dalam jajaran negara yang tidak ada di peta dunia.

Pasalnya, Abkhazia belum diakui secara internasional walaupun telah memisahkan diri dari Georgia pada tahun 1993 lalu.

Georgia sendiri beranggarapan kawasan Abkhazia masih dikuasai Rusia.

Transnistria

Baca juga: 10 Negara Penyumbang Sampah Plastik ke Laut Terbesar Dunia, Indonesia Sumbang 56,3 Juta Kg Plastik!

Baca juga: 5 Negara yang Diklaim Cinta Indonesia, Mana Saja?

Transnistria merupakan daerah antara Moldova dan Ukraina yang mendeklarasikan kemerdekaan dari Moldova karena memisahkan diri dari Uni Soviet pada tahun 1990.

Pada saat itu, Transnistria adalah dihuni banyak orang Rusia, yang lalu membentuk negara dan setia kepada Rusia.

Negara yang kerap disebut sebagai SADR atau Sahara Baratini mengklaim otoritas atas wilayah yang saat ini diduduki oleh Maroko.

Meski independensi dan validitas SADR telah diakui oleh banyak negara dari waktu ke waktu, namun kontroversi terus berlanjut.

Republik Artsakh

Republik Artsakh menyatakan keinginan mereka untuk menjadi negara bagian pada 1991.

Delapan negara bagian AS dan satu negara bagian Australia, serta Parlemen Basque mendukungnya.

Namun, PBB menganggap daerah itu sebagai bagian dari Azerbaijan, meskipun dikendalikan oleh etnis Armenia.

Somaliland

Baca juga: 5 Negara Penghasil Minyak Sawit Terbesar di Dunia, Indonesia Peringkat Satu!

Somaliland mendeklarasikan kemerdekaan dari Somalia pada tahun 1991. Sedangkan dunia mengakui daerah tersebut sebagai daerah otonom.

Meskipun statusnya tidak resmi, Somaliland memiliki potensi pariwisata, berupa lukisan gua Laas Geel yang beberapa setidaknya berusia 5.000 tahun.

Kosovo

Kosovo mendeklarasikan kemerdekaan dari Serbia pada tahun 2008. Meski diakui oleh AS dan banyak negara Eropa namun, Serbia dan Rusia menolak untuk mengakuinya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved