AC Milan
Psywar Tuan Rumah & Misi Rossoneri Menyegel Scudetto di Laga Pamungkas Sassuolo vs AC Milan
Update Liga Italia dan jelang duel Sassuolo vs AC Milan, pesan psywar dilayangkan kubu tuan rumah untuk mengganggu mental pemain Rossoneri.
TRIBUN-BALI.COM – Update Liga Italia dan jelang duel Sassuolo vs AC Milan, pesan psywar dilayangkan kubu tuan rumah untuk mengganggu mental pemain Rossoneri.
Laga pamungkas Sassuolo vs AC Milan akan menjadi ujian khusus bagi pasukan Stefano Pioli dalam ambisinya merebut gelar juara Serie A atau Scudetto 2021/2022.
Adalah petinggi tuan rumah, sang CEO Sassuolo, Giovanni Carnevali melontarkan komentar sinis yang dialamatkan ke striker muda AC Milan Rafael Leao.
Sebagaimana diketahui jelang laga pamungkas ke-38 dan perebutan Scudetto 2021/2022 antara AC Milan dan Inter Milan kian menghangat.
Kubu AC Milan kini tinggal membutuhkan satu poin lagi untuk menyegel gelar juara Serie A atau Scudetto 2021/2022.
Baca juga: Masa Depan Brahim Diaz Nampak Suram di AC Milan, Bisa Dipulangkan Pioli Lebih Cepat ke Real Madrid?
Baca juga: Update Jadwal Liga Italia: Duel Sassuolo vs AC Milan, Lap Terakhir Rossoneri Raih Scudetto 2021/2022

Namun lawannya bukanlah tim yang mudah, yakni Sassuolo yang sulit ditaklukkan
AC Milan sementara terus di peringkat pertama klasemen Liga Italia sampai pekan ke-37 dengan 83 poin. Inter Milan di bawahnya dengan 81 poin.
AC Milan boleh di atas angin. Tapi ingat, Sassuolo bukanlah lawan yang mudah untuk dikalahkan
Sassuolo petik kemenangan 3-1 atas Rossoneri di akhir November 2021 kemarin pada pertemuan pertama.
Sassuolo sendiri memang dikenal sebagai tim yang suka menjegal klub-klub besar.
Bahkan Neroverdi -julukan Sassuolo- melalui sang CEO, Giovanni Carnevali, mencoba menebar psywar.
Perang urat saraf ini dilontarkan petinggi klub asal Emilia Romagna ini guna menjatuhkan mental para pemain Rossoneri.
Dia menyebut Rafael Leao adalah pemain bagus namun tak berguna jika menjadi bagian Sassuolo.
"Jika saya melakukan transfer dari AC Milan, Leao mungkin opsi ideal. Namun saya tidak tahu, dengan lini penyerangan kami saat ini, dia (Leao) tak akan berguna sama sekali," ejek Carnevali, dikutip dari laman Sempre Milan.
Leao diketahui menjadi kunci permainan Rossoneri dalam beberapa musim terakhir.
Bahkan ketika lini penyerangan AC Milan mengalami deadlock, pemain asal Portugal ini keluar sebagai pemecah kebuntuan.

Namun Carnevali mencoba menjatuhkan mental sang ace (andalan) Rossoneri.
Neroverdi jelas ingin merusak momen perayaan pesta juara sang lawan.
Peluang untuk AC Milan terkapar di markas Sassuolo terbuka lebar.
Apalagi lini penyerangan sang tuan rumah dihuni pemain berkualitas tinggi macam Raspadori, Scamaca, dan Domecio Berardi.
Jika skuat asuhan Stefano Pioli tak mengantisipasinya dengan benar, penantian 11 tahun mereka dipastikan ambyar pada lap pamungkas perburuan Scudetto.
(Tribunnews.com/Giri)
>>>Baca berita AC Milan lainnya<<<
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AC Milan Tatap Gelar Juara Liga Italia, Sassuolo Coba Guncang Mental Rafael Leao