Berita Denpasar

Perlukan Anggaran Rp15 Miliar, Pasar Suci Denpasar Akan Jadi Inkubator Ekonomi

Pasar Suci yang saat ini terbengkalai di Jalan Diponegoro Denpasar akan dijadikan inkubator ekonomi anak muda Kota Denpasar. Dimana anak muda Denpasa

Penulis: Putu Supartika | Editor: Harun Ar Rasyid
Tribun Bali/Honey Dharma Putri
ILUSTRASI TERKAIT BERITA - Situasi Pasar Badung Setelah Kepitusan Presiden Jokowi Mengenai Pelonggaran Penggunaan Masker di Luar Ruangan 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Pasar Suci yang saat ini terbengkalai di Jalan Diponegoro Denpasar akan dijadikan inkubator ekonomi anak muda Kota Denpasar.

Dimana anak muda Denpasar setelah dibina di Gedung Dharma Negara Alaya akan diarahkan ka lokasi ini.

Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, anak muda di Kota Denpasar yang memilih untuk membuat usaha akan dibina oleh Pemkot Denpasar melalui Badan Ekonomi Kreatif (B-Kraf) Kota Denpasar agar memiliki skil yang mumpuni.

"Setelah itu, mereka akan diberikan fasilitas tempat di kawasan Pasar Suci di Jalan Gajah Mada Denpasar sebagai inkubatornya," kata Arya Wibawa Selasa, 24 Mei 2022.

Selain itu, anak muda yang baru belajar membuat usaha akan dibuatkan aplikasi yang dinamakan Blok C.

"Pasar Suci yang ada di Jalan Diponegoro akan dijadikan sejenis incubatir ekonomi anak muda. Ruang penggodokan di DNA dan akan difasilitasi di pasar suci. Setelah siap akan di lepas ke pasar global," katanya.

Baca juga: Penyakit PMK Merebak, Wabup Jembrana Sebut Belum Ada di Wilayahnya

Baca juga: Ramalan Zodiak 26 Mei 2022, 5 Zodiak Ini Sedang Bersinar, Kamu Mungkin Salah Satunya

Baca juga: 73 Rumah di Bangli Dapat Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni

Baca juga: Pohon Cempaka Timpa Rumah Sudiarta di Karangasem, Korban Alami Kerugian Jutaan Rupiah

Sementara itu, Direktur Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar, Ida Bagus Kompyang Wiranata mengatakan jika Pasar Suci mulai digagas menjadi inkubator ekonomi anak muda sesuai keinginan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.

Namun sebelumnya, diperlukan untuk merealisasikan hal itu perlu adanya renovasi fisik yang dilakukan oleh Pemkot Denpasar.

Dia mengaku sudah sempat melakukan diskusi terkait hal itu ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar.

Untuk renovasi fisik dan pendanaannya nantinya akan dilakukan oleh Pemkot Denpasar.

Kompyang mengatakan, untuk melakukan renovasi fisik tersebut dibutuhkan dana sebesar Rp 15 miliar.

Pasar yang luasnya mencapai 20 are tersebut sudah lama tidak ditempati dan bahkan beberapa ruangan sudah dibongkar sehingga diperlukan kembali renovasi.

Saat ini dari hasil diskusi masih dibuatkan Detail Engenering Design (DED).

"Kami harap pembangunan bisa dimulai tahun depan. Kemungkinan dari dana Pemkot atau dana Provinsi mungkin diajukan oleh bapak Walikota," katanya. (*)

BERITA LAINNYA

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved