Timnas Indonesia
Kata Sekjen PSSI Soal Duduk Perkara Booking Lapangan Latihan Timnas Indonesia, Sesalkan Hal Ini
Soal polemik booking lapangan latihan Timnas Indonesia dalam beberapa hari terakhir, pihak PSSI akhirnya angkat bicara.
TRIBUN-BALI.COM – Soal polemik booking lapangan latihan Timnas Indonesia dalam beberapa hari terakhir, pihak PSSI akhirnya angkat bicara.
Melalui Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, pihaknya cukup menyayangkan persoalan semacam ini bisa terjadi.
Yunus Nusi mengungkapkan, persoalan tersebut mencuat lantaran ada perubahan jam latihan secara mendadak yang menjadi sumber awal permasalahan.
PSSI, kata Yunus Nusi, sudah mem-booking lapangan untuk pukul 18.00-20.00 WIB.

Baca juga: Pratama Arhan Dapat Restu Tokyo Verdy untuk Gabung ke Timnas Indonesia di AFC Asian Cup 2023
Namun, pelatih Shin Tae-yong meminta jam latihan maju satu jam.
Pria asal Korea Selatan ini ingin agar latihan digelar mulai pukul 17.00 WIB.
"Kami melalui sekretaris Timnas Indonesia sudah melakukan booking lapangan seperti yang direquest oleh pelatih Shin Tae-yong," ungkap Yunus Nusi dikutip dari laman resmi PSSI.
Baca juga: PSSI Bantah Pernyataan SHIN TAE-YONG Soal Timnas Gagal Latihan Karena Belum Booking Lapangan
"Namun tiba-tiba beberapa jam sebelum latihan Shin Tae-yong minta diubah mendadak dan dipercepat menjadi pukul 17.00 WIB."
"Namun lapangan masih ada yang memakai jadi tidak bisa kami gunakan."
"Pihak pengelola stadion Madya memberi info adanya pukul 18.00 hingga 20.00 dan ini sudah diinfokan kepada pelatih Shin Tae-yong," sambungnya.
Yunus Nusi menyayangkan perihal semacam ini bisa "bocor" hingga ke media.
Semoga saja, polemik booking tempat latihan ini tak terjadi lagi di masa depan.
Akan lebih baik bila PSSI segera mewujudkan pembangunan training centre bagi Timnas Indonesia.
Dengan begitu, skuat Garuda dapat berlatih dengan lebih leluasa.
"Bila Timnas Indonesia mau melakukan pemusatan latihan (TC), kami selalu meminta jadwal latihan kepada pelatih jauh-jauh hari," ujar Yunus Nusi.