Berita Karangasem
KECELAKAAN Maut, Wayan Mangku Meninggal Tabrak Pohon Perindang di Manggis
Tepatnya di Banjar Dinas Buitan, Desa Manggis, Kecamatan Manggis, Jumat (3/6/2022Kecelakaan tunggal yang merenggut nyawa ini, melibatkan sepeda m
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Kecelakaan maut terjadi di sekitar jalan raya Amlapura - Klungkung.
Tepatnya di Banjar Dinas Buitan, Desa Manggis, Kecamatan Manggis, Jumat (3/6/2022).
Kecelakaan tunggal yang merenggut nyawa ini, melibatkan sepeda motor jenis PCX warna merah DK 6838 TC.
Baca juga: KECELAKAAN Tunggal, Mobil di Denpasar Hindari Motor Hingga Terbalik

Pengemudi sepeda motor, I Wayan Mangku SD (65) warga Kecamatan Bebandem.
Berprofesi sebagai wiraswasta.
Baca juga: KECELAKAAN Tunggal, Mobil di Denpasar Hindari Motor Hingga Terbalik
Pria ini, dinyatakan meninggal setelah menabrak pohon perindang di pinggir jalan.
Korban mengalami luka di beberapa titik.
Hal itu membuat nyawa korban tak terselamatkan.

Info di lapangan, pengemudi sepeda motor yang dikendarai I Wayan Mangku datang dari arah Kota Denpasar menuju Amlapura.
Sesampai di lokasi, sepeda motor yang dikendarainya oleng ke kiri.
Hingga menabrak pohon perindang pinggir jalan, diameter sekitar 50 centimeter.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Depan Menara Saidah, 2 Mobil dan 7 Motor Rusak Berat, 2 Korban Meninggal
Kapolsek Manggis, AKP I Ketut Eka Jaya, mengungkapkan pengendara diperkirakan dalam kondisi mengantuk.
Sehingga sepeda motor yang dikendarainya oleng ke kiri, dan mnabrak pohon perindang di sebelah kiri jalan.
Kejadian ini mengakibatkan pengendara alami luka dan meninggal.

"Pengendara datang dari arah Denpasar menuju Amlapura setiba di TKP.
Pengendara diperkirakan mengantuk, sehingga motor yang dikendarainya oleng ke kiri.
Menabrak perindang.
Mengakibatkan pengendara mengalami luka & meninggal," katanya.
Menurut beberapa saksi.
I Ketut Eka Jaya, pengendara memacu kendaraannya cukup kencang.
Sehingga meninggal dunia.
Pengendara mengalami luka memar di bagian dada, dan mengeluarkan darah dari mulut hingga meninggal di lokasi.
Jenazahnya langsung di bawa ke rumah sakit.
"Kondisi jalan sekitar jalan menikung, dan permukaan jalan kering.
Kondisi cuacanya cukup cerah.
Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 1 juta.
Kepolisan sudah melakukan olah TKP, dan memintai keterangan saksi yang melihat kejadian," imbuhnya.
Pihaknya mengimbau agar para pengendara untuk tetap berhati - hati saat berkendara.
Mematuhi rambu - rambu lalu lintas.
Jangan memacu kendaraannya saat mengantuk.
"Warga ramai saat kejadian.
Untuk jenazah sudah dibawa ambulance menuju RSUD Karangasem,"tambah Eka. (*)