Transfer Pemain

Susul Jesse Lingard dan Paul Pogba, Juan Mata Hengkang Dari Manchester United, AC Milan Ada Minat?

Juan Mata mengumumkan pergi dari Manchester United dengan status bebas transfer. Kepastian ini diumumkan oleh Setan Merah melalui laman resminya.

Editor: Putu Kartika Viktriani
FOURFOURTWO via Tribun Medan
Juan Mata memutuskan hengkang dari Manchester United pada 2 Juni 2022. 

TRIBUN-BALI.COM - Eksodus barisan gelandang Manchester United terus berlanjut.

Setelah Jesse Lingard dan Paul Pogba memutuskan minggat dari Old Trafford, kini giliran Juan Mata yang mengambil langkah serupa.

Juan Mata mengumumkan pergi dari Manchester United dengan status bebas transfer.

Kepastian ini diumumkan oleh Setan Merah melalui laman resminya, Kamis 2 Juni 2022 petang WIB.

"Manchester United dapat mengkonfirmasi bahwa Juan Mata akan meninggalkan klub ketika kontraknya berakhir musim panas ini," terang Manchester Unted soal kepergian Juan Mata.

Kontrak pemain yang pernah membela Chelsea ini bakal usang per 30 Juni 2022.

Artinya, gelandang serang asal Spanyol ini bisa pergi secara gratis.

Juan Mata mengabdi di Manchester United sejak Januari 2014.

Saat itu Juan Mata diboyong dari Chelsea dengan dana sebesar 44,7 juta euro atau sekitar Rp 692 miliar.

Baca juga: RANS Cilegon FC Berhasil Datangkan Pemain Baru Yang Pernah Belajar di Manchester United, Siapa?

Tercatat, Juan Mata membela Manchester United selama 8,5 musim.

Bersama penguasa Old Trafford itu, Juan Mata mengemas 285 penampilan di semua kompetisi. Dia sukses menggelontorkan 51 gol.

Pemain yang berusia 34 tahun itu berhasil menyumbangkan empat trofi bagi Manchester United.

Di antaranya ialah Piala FA, Piala Liga Inggris, Liga Europa, dan Community Shield.

Mata menjadi pemain ketiga yang pergi dari Manchester United dengan status bebas transfer.

Sebelumnya, kubu Setan Merah telah mengonfirmasi bahwa Paul Pogba dan Jesse Lingard akan meninggalkan klub pada musim panas ini.

Bagi Juan Mata, namanya masih menjadi magnet tersendiri bagi jagad sepak bola Eropa.

Dengan usianya yang sudah berkapala tiga, bermain di Liga Italia menjadi salah satu opsi bijak.

Sebagai contoh ialah Ashley Young, di mana dia memilih meninggalkan Manchester United dan memutuskan hijrah ke Serie A bersama Inter Milan.

Baca juga: Good Bye UCL, Manchester United Kubur Mimpi ke Liga Champions Musim Depan Usai Dibantai Brighton 4-0

Hebatnya, di periode keduanya bersama Nerazzurri, dia berhasil meraih titel Scudetto.

Langkah ini bisa diikuti oleh Juan Mata.

AC Milan bisa menjadi pelabuhan selanjutnya bagi Mata.

Mengingat Rossoneri tengah membutuhkan sosok trequartista pesaing bagi Brahim Diaz.

Soal pengalaman, Juan Mata tak perlu disangsikan lagi.

Apalagi AC Milan membutuhkan DNA seorang pemenang seperti Mata untuk mentas di Liga Champions.

Bisa dilihat bagaimana sejumlah pemain yang merumput di Liga Inggris, berhasil menemukan suksesnya lagi di Serie A.

Sebut saja Tammy Abraham yang meraih titel UEFA Conference League bersama AS Roma, kemudian Olivier Giroud membantu AC Milan merengkuh Scudetto ke-19nya.

Dan paling fenomenal ialah keberhasilan Romelu Lukaku membantu Inter Milan merengkuh gelar juara Liga Italia musim 2021/2022.

Baca juga: REKAP Transfer AC Milan, Ada 7 Pemain: Bremer, Sanches, Florenzi, Botman, Belotti, Origi & Zaniolo

Manuver AC Milan mengincar pemain Liga Inggris tak hanya rumor isapan jempol belaka.

Pasalnya, sebelumnya AC Milan juga telah berhasil menggaet Divock Origi.

Penyerang Liverpool ini dipastikan akan bergabung dengan Milan meski kedatangannya ke Milan terlambat karena pemulihan cedera.

Terlepas dari Origi yang datang terlambat, kubu Rossoneri justru mempunyai waktu lebih untuk mempersiapkan detail kontrak.

Hal ini agar setibanya Origi di San Siro bisa langsung melakukan penandatanganan kontrak.

Karier Origi diharapkan semakin bersinar dengan Rossoneri selepas berseragam Liverpool.

Selama membela Liverpool, Origi membuat 175 penampilan dan mencetak 41 gol.

Origi juga berhasil membantu Liverpool meraih trofi Liga Champions, Liga Premier, FA Cup dan Carabao Cup.

Nama lain, adalah gelandang Lille, Renato Sanches.

Gelandang tengah asal Portugal ini tetap menjadi target utama bagi lini tengah Milan untuk menggantikan peran Frank Kessie yang hengkang ke Barcelona.

Selain Renato Sanches, adapula nama rekan setimnya, Sven Botman.

MilanNews mengulas, masuknya pemodal baru membuat Milan akan berinvestasi pada trio penyerang.

Baca juga: SELAIN Nicolo Zaniolo, AC Milan Incar Gleison Bremer dan Renato Sanches Untuk Sambut Liga Champions

Menurut laporan tersebut, Domenico Berardi dan Nicolo Zaniolo menjadi dua dari tiga nama baru yang masuk list buruan Rossoneri.

Hanya situasi keduanya juga tak kalah kompleks.

Selain mahal, Berardi dan Zaniolo juga jadi rebutan banyak klub.

Laporan tersebut, juga menambahkan bahwa Rossoneri juga perlu memperjelas situasi Zlatan Ibrahimovic.

Penyerang gaek itu harus menepi hingga delapan bulan ke depan guna memulihkan cedera lutut seusai menjalani operasi.

Selain Ibra, Milan juga mesti membuat keputusan atas para pemain berstatus pinjaman, seperti Alessandro Florenzi dan Junior Messias.

Mari kita lihat ke mana pelabuhan selanjutnya Juan Mata. Juventus, AC Milan hingga AS Roma layak untuk diperkuat pemain yang pernah membela Valencia ini.

(Tribunnews.com/Giri)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Juan Mata Resmi Cabut dari Manchester United, AC Milan Minat Angkut Enggak Nih?

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved