Persija Jakarta
Kecewa, Thomas Doll Ungkap Alasan Tidak Suka dengan Gaya Bermain Persija Jakarta
Setelah menelan kekalahan kala kontra Sabah FC, Pelatih Anyar Persija akhirnya angkat bicara terkait dengan gaya bermain skuad Macan Kemayoran
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Setelah menelan kekalahan kala kontra Sabah FC, Pelatih Anyar Persija akhirnya angkat bicara terkait dengan gaya bermain skuad Macan Kemayoran.
Pelatih Asal Jerman tersebut mengaku tidak suka dengan gaya bermain Persija Jakarta dan mengaku akan memperbaiki teknik dan strategi bermain klub Ibu Kota tersebut.
Thomas Doll mengungkapkan kalau Persija memiliki beberapa masalh pada gaya bermain yang menyebabkan dia dan timnya harus menelan kekalahan tipis 1-2 dari Sabah FC.
Persija Jakarta berkesempatan bermain melawan klub Malaysia, Sabah FC di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Minggu 5 Juni 2022 lalu.
Tim berjulukan Macan Kemayoran itu kalah 1-2 dari Sabah FC.
Baca juga: Kalah Dari Sabah FC, Thomas Doll Berikan Komentar ini Pada Para Suporter Persija: Sebatas Uji Coba
Satu gol Persija dicetak oleh Taufik Hidayat pada menit ke-59.
Sementara dua gol Sabah FC dicetak oleh Altenir Cordeiro Neto (3') dan Park Tae-su (63').
Thomas Doll mengungkapkan gaya permainan Persija Jakarta.
"Ya, style of football saya kami mau aktif, main dari belakang, kami tak selalu main dari long ball," kata Thomas Doll.
"Saya cek musim lalu kami banyak long ball.”
"Saya pikir kami bisa membuat peluang di depan gawang dengan umpan mendatar.
"Tentu, tim bermain tinggi, main bola chip dengan striker yang cepat ke kotak lawan," lanjut Thomas Doll.
Lebih lanjut ia lebih menyukai jika timnya bisa menguasai bola.
Baca juga: Bantai Tanjong Pagar United 6-1, Bobotoh Malah Ledek Performa Persija Jakarta vs Sabah FC
"Saya suka menguasai bola, suka menciptakan banyak peluang di depan gawang," kata Thomas Doll.
"Menyerang. Jika kami dalam kondisi bagus kami bisa press juga dari lini tengah striker.”