Piala AFC 2022
POSISI BALI UNITED TERANCAM! Ini Skenario Skuad Teco Jika Ingin Lolos ke Sistem Gugur Piala AFC 2022
Berikut ini addalah skenario Bali United jika ingin lolos ke sistem gugur piala AFC 2022
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR – POSISI BALI UNITED TERANCAM! Ini Skenario Skuad Teco Jika Ingin Lolos ke Sistem Gugur Piala AFC 2022.
Posisi Bali United di Piala AFC 2022 kini rawan terancam.
Hal itu karena, tim berjuluk Serdadu-Tridatu ini baru menelan pil pahit dikalahkan klub asal Kamboja Visakha FC.
Pada gelaran penyisihan Grup G Piala AFC 2022 pada Senin 27 Juni 2022 sore WITA, Bali United harus mengakui keunggulan Viskaha FC dengan skor 5-2.
Kekalahan telak tersebut membuat peluang Bali United untuk bisa lolos bisa saja buyar.
Berstatus dua kali juara Liga 1 Indonesia tidak serta merta memuluskan jalan anak asuh Stefano Cugurra Teco ini di kancang bergengsi Piala AFC 2022.
Posisi Bali United di Piala AFC 2022 ini pun rawan tersingkir.
Baca juga: SOSOK Asal Jepang Ini Bantu Visakha FC Taklukkan Bali United 5-2 di Piala AFC 2022, Rawan Tersingkir
Tiga kali mentas di Piala AFC, dua edisi sebelumnya, Bali United juga gagal tampil dalam performa terbaiknya dan harus terhenti langkahnya di babak penyisihan.
Bahkan, satu dari dua edisi tersebut diketahui Bali United harus tersingkir secara tragis lantaran harus puas berada di posisi juru kunci.
Kini, momen buruk itu bisa saja terulang jika Bali United tak segera berbenah setelah kekalahan memalukan melawan Visakha FC.

Berdasarkan klasemen sementara, Bali United masih menempati posisi kedua dengan raihan tiga poin, sama dengan Kedah FA (Malaysia).
Skenario Bali United Lolos ke Sistem Gugur Piala AFC 2022, PSM Tinggal Selangkah Lagi
Bali United wajib memenangkan laga melawan Kaya FC (Filipina) untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.
Tak hanya itu, Bali United juga harus bergantung hasil tim yang berada pada grup lain demi bisa lolos ke fase berikutnya.
Seandainya Bali United gagal lolos ke babak selanjutnya, perwajahan sepak bola Indonesia tampaknya akan tercoreng kembali lantaran tak ada prestasi yang dihasilkan di kompetisi Asia.