PEMBELIAN Saham dan Harga Jual Bali United Naik Usai Juara Back To Back Liga 1 2019 dan 2021-2022

TRIBUN-BALI.COM - Bali United telah bertransformasi menjadi salah satu klub besar di Liga Indonesia.

Perkembangan yang bisa dibilang cukup pesat ini tak lepas dari performa konsisten yang ditampilkan Bali United.

Tim berjuluk Serdadu Tridatu itupun membuktikan performa apiknya dengan raihan gelar di ajang kompetisi kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1.

Bali United meraih gelar juara Liga 1 2021/2022 yang menjadi gelar kedua Serdadu Tridatu berturut-turut.

Sebelumnya, tim kebanggaan masyarakat Bali itu juga menjadi kampiun pada Liga 1 2019, ketika Liga 1 2020 tidak ada kompetisi karena pandemi Covid-19. 

Dilansir dari BolaSport.com, CEO Bali United, Yabes Tanuri, mengatakan ada peningkatan harga jual tim berjulukan Serdadu Tridatu itu kepada sponsor.

Itu setelah Bali United merasakan back to back gelar juara Liga 1.

Yabes Tanuri mengatakan, tak hanya nilai sponsorship, tetapi juga ada pembelian saham Bali United meningkat.

Bali United juga sudah mengeluarkan seragam tempur baru untuk Liga 1 2022/2023.

Baca juga: DAFTAR PEMAIN Persija Yang Diboyong Thomas Doll Ke Bali Untuk Lawan Bali United Malam Ini

Terlihat, jersey tim asuhan Stefano Cugurra itu didukung 23 sponsor.

Bisa dibilang, Bali United menjadi klub Liga 1 2022/2023 yang banyak mendapatkan pemasukan uang dari sponsor. 

PT. Bali Bintang Sejahtera, Tbk. selaku perusahaan yang memiliki dan mengelola Bali United melangsungkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa dan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan di Bali United Office, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat 22 Juli 2022. 

Dalam rangkaian pemaparan ini, mereka mempresentasikan mengenai kinerja perusahaannya pada 2021 hingga kuartal pertama 2022.

Selain menggelar RUPS Luar Biasa dan Tahunan, PT. Bali Bintang Sejahtera, Tbk. juga melangsungkan Public Expose.

Hal itu bikin perusahaan berkesempatan untuk mempresentasikan mengenai perkembangan terbaru dan rencana pengembangan bisnis perusahaan beserta sejumlah anak perusahaan yang dibentuk sejak PT. Bali Bintang Sejahtera, Tbk. lahir pada tahun 2014.

"Untuk harga jual sahamnya memang tak ada perubahan tetapi dengan prestasi Bali United kemarin meningkatkan harga jual kami."

"Itu yang membuat harga jual kepada sponsor ada peningkatan,” ungkap CEO Bali United, Yabes Tanuri, kepada awak media.

Bali United saat ini juga sedang membangun Training Center yang berlokasi di Pantai Purnama, Gianyar, Bali di tanah seluas 27 hektar.

Baca juga: INILAH Prediksi Susunan Pemain dan Jadwal Bali United Vs Persija Jakarta di Pekan Pertama Liga 1

Saat ini sudah ada 3 lapangan sepak bola yang selesai dibangun dan telah digunakan oleh tim senior maupun junior.

Rencananya, akan ada tambahan lima lapangan sepak bola serta fasilitas lainnya seperti lapangan tenis, basket, pusat kebugaran, kolam renang, dan lainnya.

Selain terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan meluncurkan koleksi NFT pada awal tahun ini, Bali United juga akan segera meluncurkan “fan token” bersama Socios.com.

Bali United berusaha mengikuti perkembangan sepak bola yang modern.

Hal tersebut dimulai dari pengembangan pemain muda, basis komunitas suporter dan keuangan yang sehat melalui sektor bisnis pendukung dengan menghadirkan beragam sponsor elite.

Bali United Cafe, Bali United Store, dan Bali United Playland yang berada di kawasan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar adalah bukti sektor bisnis berjalan yang mengikuti kemajuan gaya sepak bola Eropa.

Tidak tertinggal, hadirnya Bali United TV, Bali United Apps, radio Bali United yang mengudara di 106.9 FM, hingga sosial media official dengan jutaan pengikut.

Hal itu membuktikan bahwa Bali United cukup digemari masyarakat pecinta sepak bola seluruh Indonesia.

Tidak cukup dengan perkembangan tersebut, pada tahun 2019 resmi menasbihkan diri menjadi tim sepak bola pertama di Indonesia yang melantai di bursa saham dengan kode "BOLA" melalui PT. Bali Bintang Sejahtera, Tbk.

Baca juga: Legenda Sepak Bola Indonesia Prediksi Bali United Menang 2-0 Atas Persija, Ini Alasannya

Seakan ingin terus berkembang dan menjadi klub yang berbeda, Bali United menyadari perkembangan industri digital saat ini kian tumbuh berkembang.

Kehadiran teknologi blockchain dan cryptocurrency yang mampu memberikan perubahan baru dari sisi teknologi hingga investasi.

Bali United pun menjadi yang pertama menghadirkan NFT yang bernama Baliverse pada tahun 2022.

Bali United kembali mencoba menjadi pelopor dan menemukan kecocokan untuk BOLA melalui crypto, NFT, DeFi dan akhirnya masuk ke metaverse.

Setelah melahirkan sejarah untuk Bali United, kini saatnya impian-impian lainnya harus terus dikembangkan.

Salah satunya menciptakan tim yang mampu bersaing di kompetisi Asia.

Tentu tidak ada yang mustahil jika tim asal pulau dewata ini mampu meraih trofi ketiganya di musim 2022/2023.

Bali United mengawali Liga 1 2022/2023 dengan menghadapi Persija Jakarta pada pekan pertama. 

Duel Bali United kontra Persija Jakarta digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu 23 Juli 2022.

(*)