Persib Bandung

JELANG PERSIB Bandung VS RANS Nusantara FC, Penjualan Tiket Malah Turun Drastis!

Jelang laga Persib Bandung vs RANS Nusantara FC, penjualan tiket turun drastis. Ini disebabkan performa skuad Maung Bandung yang drop di Liga 1 2022.

IG Persib Bandung
Jelang laga Persib Bandung vs RANS Nusantara FC, penjualan tiket turun drastis. Ini disebabkan performa skuad Maung Bandung yang drop di Liga 1 2022. 

TRIBUN-BALI.COM - Kekalahan Persib Bandung vs PSM Makassar, dengan skor 1-5, di Stadion Pare-pare. 

Nampaknya berdampak signifikan bagi Maung Bandung

Kekalahan ini, membuat Persib Bandung sebagai klub dengan kebobolan paling banyak selama Liga 1 Indonesia 2022-2023 berlangsung. 

Persib Bandung sampai pekan ke-7, sudah kebobolan 18 gol

Beda dengan lawannya yang akan datang, RANS Nusantara FC masih lebih unggul karena kebobolan 17 gol.

Hingga Akhirnya, Persib Bandung berada pada posisi ke-14 Klasemen Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Keluar dari 10 besar Klasemen Liga 1 Indonesia 2022-2023. 

Tentu ini bukan pertanda baik, jika terus berlanjut. 

Kabar buruk lainnya, adalah batalnya debut perdana Luis Milla pada laga Persib Bandung vs PSM Makassar, kemarin 29 Agustus 2022 di Stadion BJ Habibie.

Baca juga: LUIS MILLA Ditinggal di Pare-pare, Punggawa Persib Bandung Pulang Dengan Babak Belur 

Baca juga: FAKTA Persib Bandung vs PSM Makassar, Serta Ancaman Pemain Pilar Out Dari Maung

Kekalahan ini, membuat Persib Bandung sebagai klub dengan kebobolan paling banyak selama Liga 1 Indonesia 2022-2023 berlangsung. 

Persib Bandung sampai pekan ke-7, sudah kebobolan 18 gol. 

Beda dengan lawannya yang akan datang, RANS Nusantara FC masih lebih unggul karena kebobolan 17 gol.
Kekalahan ini, membuat Persib Bandung sebagai klub dengan kebobolan paling banyak selama Liga 1 Indonesia 2022-2023 berlangsung.  Persib Bandung sampai pekan ke-7, sudah kebobolan 18 gol.  Beda dengan lawannya yang akan datang, RANS Nusantara FC masih lebih unggul karena kebobolan 17 gol. (ist/IG Persib Bandung)

Luis Milla dikabarkan kelelahan dan mengalami demam, sehingga sosoknya digantikan Budiman. 

Sayang sekali, laga tandang kemarin benar-benar membuat Maung Bandung babak belur. 

Yakob Sayuri membobol gawang 2 kali, bersama Ramadhan yang juga 2 kali. 

Ditambah satu gol dari Wiljan Pluim, sang aktor PSM Makassar yang sejak awal diwaspadai Luis Milla dan skuad Maung Bandung

Beruntung Marc Klok bisa membalas satu gol, sehingga Maung Bandung tidak pulang dengan kekalahan 5-0. 

Sayangnya David da Silva dan Ciro Alves, malah tidak perform pada laga pekan ke-7 Liga 1 Indonesia 2022-2023 kemarin malam. 

Keduanya tampak kebingungan dan kerap miss komunikasi, khususnya tatkala menangkap aliran bola. 

Tentu saja ini menjadi PR besar bagu Luis Milla, untuk menemukan di mana titik yang salah selama ini. 

Serta mampu mengoptimalkan kemampuan skuad Maung Bandung, sehingga kembali ke zona kemenangan.

Ini pula menjadi impian manajemen, yang telah siap membayar Luis Milla dengan bayaran fantastis. 

Serta jadi harapan jutaan bobotoh di seluruh Indonesia. 

Sehingga Persib Bandung tidak masuk zona degradasi. 

Tentu saja ini menjadi PR besar bagu Luis Milla, untuk menemukan di mana titik yang salah selama ini. 

Serta mampu mengoptimalkan kemampuan skuad Maung Bandung, sehingga kembali ke zona kemenangan.

Ini pula menjadi impian manajemen, yang telah siap membayar Luis Milla dengan bayaran fantastis. 

Serta jadi harapan jutaan bobotoh di seluruh Indonesia. 

Sehingga Persib Bandung tidak masuk zona degradasi. 
Tentu saja ini menjadi PR besar bagu Luis Milla, untuk menemukan di mana titik yang salah selama ini.  Serta mampu mengoptimalkan kemampuan skuad Maung Bandung, sehingga kembali ke zona kemenangan. Ini pula menjadi impian manajemen, yang telah siap membayar Luis Milla dengan bayaran fantastis.  Serta jadi harapan jutaan bobotoh di seluruh Indonesia.  Sehingga Persib Bandung tidak masuk zona degradasi.  (twitter @persib)

Menapaki laga selanjutnya, Persib Bandung vs RANS Nusantara FC, akan berlangsung 4 September 2022.

Kick off pukul 16.30 WITA, alias 15.30 WIB, di Stadion GBLA

Ini akan menjadi laga kandang Maung Bandung, di hadapan ribuan bobotoh. 

Klub milik artis Raffi Ahmad ini, sedang berjuang menjauh dari zona degradasi setelah melalui tujuh laga yang kurang maksimal.

Mereka tercatat hanya meraih satu kali kemenangan, dua kali seri, dan empat kali kalah.

Saat ini, RANS Nusantara FC berada di peringkat ke-16 Klasemen Liga 1 Indonesia 2022-2023. 

Pada pertandingan terakhir, RANS Nusantara FC berhasil mengatasi perlawanan Barito Putera dengan skor 2-1.

Sementara Persib Bandung, meski baru saja kalah dari PSM Makassar, namun mereka kini bertengger di peringkat ke-14 klasemen sementara dengan poin tujuh.

Hasil dua kali menang, satu kali seri, dan empat kali kalah.

Laga melawan RANS Nusantara FC, akan berlangsung di Stadion Bandung Lautan Api (GBLA) yang menjadi markas Persib Bandung.

Dilansir dari Tribun Jabar, penjualan tiket turun drastis jelang laga Persib Bandung vs RANS Nusantara FC ini. 

Prestasi Persib Bandung yang kurang greget di awal kompetisi Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Membuat animo fans Persib Bandung yang dikenal dengan sebutan bobotoh, untuk menyaksikan pertandingan sangat menurun.

Pada laga melawan Bali United di Stadion GBLA lalu, jumlah suporter yang hadir menyaksikan pertandingan tersebut hanya 8.000 orang.

Padahal stadion GBLA mampu menampung hingga 28 ribu orang.

penjualan tiket turun drastis jelang laga Persib Bandung vs RANS Nusantara FC ini. 

Prestasi Persib Bandung yang kurang greget di awal kompetisi Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Membuat animo fans Persib Bandung yang dikenal dengan sebutan bobotoh, untuk menyaksikan pertandingan sangat menurun.

Pada laga melawan Bali United di Stadion GBLA lalu, jumlah suporter yang hadir menyaksikan pertandingan tersebut hanya 8.000 orang.

Padahal stadion GBLA mampu menampung hingga 28 ribu orang.
penjualan tiket turun drastis jelang laga Persib Bandung vs RANS Nusantara FC ini.  Prestasi Persib Bandung yang kurang greget di awal kompetisi Liga 1 Indonesia 2022-2023. Membuat animo fans Persib Bandung yang dikenal dengan sebutan bobotoh, untuk menyaksikan pertandingan sangat menurun. Pada laga melawan Bali United di Stadion GBLA lalu, jumlah suporter yang hadir menyaksikan pertandingan tersebut hanya 8.000 orang. Padahal stadion GBLA mampu menampung hingga 28 ribu orang. (IG Persib Bandung)

Dengan catatan tersebut, kehadiran penonton di Stadion GBLA bisa dibilang sepi karena tidak pernah melebihi 30 persen kapasitas, yang telah disiapkan oleh manajemen Persib Bandung.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, mengatakan sepinya di Stadion GBLA saat Maung Bandung berlaga diakibatkan oleh beberapa faktor.

Salah satunya adalah syarat pemberian vaksin booster.

Teddy mengatakan, tingkat vaksin booster di Kota Bandung baru mencapai 38 hingga 40 persen.

Dengan begitu manajemen Persib Bandung, tentu akan mengikuti aturan yang telah ditentukan oleh pemerintah.

"Tingkat vaksin booster di Bandung baru sedikit.

Otomatis ini menjadi salah satu faktor utama syarat agar suporter bisa nonton langsung ke stadion," ujar Teddy kepada wartawan di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (30/8/2022).

Adapun untuk sistem penukaran tiket pertandingan Persib Bandung yang dari tiket online ke tiket fisik berbentuk gelang ini, Teddy menjelaskan, hal itu dilakukan karena hasil dari evaluasi musibah yang terjadi di Piala Presiden 2022 kemarin di Stadion GBLA.

Meski begitu, dirinya mengakui bahwa sistem tiket pertandingan Persib Bandung yang sekarang bisa membuat penonton yang hadir lebih nyaman serta mendapatkan keamanan yang maksimal.

"Dari tiga kali pertandingan, bisa dilihat kenyamanan penonton sudah enak yah meski harus tukar (tiket). Dengan keamanan serta sistem penjualan tiket saat ini membuat penonton yang tidak bertiket tidak datang ke stadion," ujarnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, hingga kini pihak manajemen Persib Bandung terus menjalin komunikasi dengan komunitas supporter Persib Bandung terkait tiket pertandingan.

Dirinya menegaskan, manajemen Persib Bandung saat ini tidak akan membuka lagi penjualan tiket yang bersifat kolektifitas.

"Bahwa yang terjadi bila itu, apabila dikolektif bisa membuka celah (calo) lagi. Ayo sama-sama kerjasama kalau mau nonton yah ikuti aturan," ucap Teddy.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved