AC Milan

Kecewa Simone Inzaghi Keok di Laga AC Milan vs Inter Milan, Sesalkan Hal Ini di Laga Derbi

Pasukan Simone Inzaghi menelan kekalahan pahit kala bentrok AC Milan vs Inter Milan 3-2 di Stadion San Siro, Minggu 4 September 2022 dini hari.

Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ady Sucipto
dok ist/twitter@acmilan
Koreografi yang diperlihatkan fans AC Milan di laga Derby Della Madonnina dilanjutan Serie A Liga Italia 2022/2023 musim ini di San Siro, Minggu 4 September 2022. AC Milan sukses mengalahkan Inter Milan lewat skor 3-2 dan hasil ini memantik kekecewaan dan penyesalan pelatih I Nerazzurri, Simone Inzaghi. 

TRIBUN-BALI.COM, MILAN – Kekalahan dramatis Nerazzurri di laga Derby Della Madonnina antara AC Milan vs Inter Milan yang berakhir dengan skor 3-2 di pekan kelima Serie A Liga Italia disesalkan allenatore, Simone Inzaghi.

Pasukan Simone Inzaghi menelan kekalahan pahit kala bentrok AC Milan vs Inter Milan 3-2 di Stadion San Siro, Minggu 4 September 2022 dini hari.

Inter Milan sejatinya membuka keunggulan lebih dulu ke gawang AC Milan di menit ke-21 melalui gol Marcelo Brozovic.

Namun petaka bagi Inter Milan, AC Milan justru bangkit menyamakan skor dan membalikkan keadaan di Derby Della Madonnina.  

Tiga gol AC Milan masing-masing dilesakkan oleh Rafael Leao di menit 38 dan 60, kemudian Olivier Giroud di menit 54.

Sementara satu gol balasan Inter Milan lainnya sukses dilesakkan oleh Edin Dzeko ke gawang AC Milan di menit 68.

Merespon kekalahan pahit dari Rossoneri, pelatih I Nerazzurri Simone Inzaghi mengakui bahwa kekalahan pada laga Derby Della Madonnina demikian menyakitkan.

Dilansir Tribun Bali via Football Italia, Simone Inzaghi mengungkapkan kekecewaannya setelah kalah 3-2 di San Siro.

“Pada awalnya itu adalah pertandingan yang seimbang, kemudian kami mencetak gol yang luar biasa. Setelah menyamakan kedudukan, kami meredup setengah jam yang membuat kami kehilangan peluang dua gol,” kata Inzaghi kepada DAZN.

Diakui Simone Inzaghi, untuk meraih kemenangan pada duel Derby sebuah tim harus bekerja keras lebih ekstra dan harus bermain lebih efektif efisien.

Hal itulah yang dimanfaatkan AC Milan dalam duel kontra Inter Milan di laga dini hari tadi.

“Untuk memenangkan derby Anda harus berbuat lebih banyak, setengah jam tidak cukup. Di lorong kosong itu, Milan mencetak tiga gol, kami hanya berhasil mencetak satu,” ujar Inzaghi.

Kekalahan kedua Inter Milan setelah tumbang di markas Lazio dilanjutan Serie A Liga Italia adalah alarm ‘bahaya’ bagi lini pertahanan I Nerazzurri.

Pasalnya, Inter Milan lagi-lagi menuai hasil minor setelah bertemu tim besar di Serie A Liga Italia dan laga kontra AC Milan adalah pelajaran berharga.

“Mengelola momen adalah penting, kami tidak boleh meredup ketika melakoni pertandingan penting kontra tim kuat seperti Milan dan Lazio. Untuk mencetak dua gol, kami harus melakukan upaya keras, sementara mereka mencetak 3 gol dengan terlalu mudah,” keluh Inzaghi.

Namun kekalahan di laga Derby AC Milan vs Inter Milan tetap ada sisi positif yang diambil oleh Simone Inzaghi dan skuatnya.

Menurut Simone Inzaghi, skuatnya kini demikian tersulut semangatnya untuk menghadapi duel Derbi berikutnya di musim ini.

“Saat ini kalah dalam derby tentu membakar saya, para penggemar dan klub, kami benar-benar peduli. Kami harus berbuat lebih banyak, malam ini ada begitu banyak penyesalan dan kekecewaan karena kalah dalam derby,” kata Inzaghi singkat.

Kata Pioli

Pelatih Stefano Pioli angkat bicara soal bagaimana AC Milan tampil mengejutkan dalam duel melawan Inter Milan, pujiannya kepada Rafael Leao dan Mike Maignan di laga Milan vs Inter yang berakhir 3-2 di Serie A Liga Italia.

Ya, AC Milan tampil mengganas dan berhasil menumbangkan Inter Milan dalam bentrok pekan kelima Serie A Liga Italia yang bertajuk Derby Della Madonnina antara Milan vs Inter di San Siro, Minggu 4 September 2022.

Pada duel Derby di Serie A musim ini, AC Milan tampil lebih tangguh dan sukses menumbangkan rival bebuyutannya Inter Milan lewat skor 3-2.

Inter Milan membuka keunggulan lebih dulu ke gawang AC Milan di menit 21 melalui gol yang dilesakkan Marcelo Brozovic usai menerima asis manis dari Joaquin Correa. Skor pun 0-1 untuk keunggulan Inter Milan.

Selang tujuh menit kemudian, AC Milan lewat Rafael Leao berhasil menyamakan kedudukan 1-1 setelah mengkonversi umpan Sandro Tonali menjadi gol.

Skor 1-1 menjadi penutup hingga babak pertama berakhir.

Usai jeda turun minum, AC Milan mulai menggebrak dan menambah dua gol lewat Olivier Giroud dan Rafael Leao di menit 54 dan 60.

AC Milan pun unggul 3-1 atas Inter Milan.

Kubu tim tamu sempat memperkecil keadaan menjadi 3-2 setelah Edin Dzeko berhasil mencetak gol di menit 67.

Skor 3-2 laga AC Milan vs Inter Milan itupun bertahan hingga peluit panjang wasit berbunyi sebagai tanda berakhirnya pertandingan di San Siro.

Menanggapi hasil kemenangan AC Milan vs Inter Milan ini, pelatih Stefano Pioli mengaku senang dan puas dengan kinerja yang diperlihatkan skuat Rossoneri kali ini.

“Jelas, ini adalah pertandingan head-to-head, selalu ada persaingan, lawan kami ingin membuktikan bahwa mereka lebih unggul karena berbagai alasan,” kata Stefano Pioli dikutip dari laman Football Italia.

“Saya sangat puas dengan sikap tim, kami mendominasi selama 70 menit, tetapi begitu kami sedikit rileks, kami mulai mengambil risiko,” imbuhnya.

Pada laga ini Stefano Pioli mengakui bahwa AC Milan bermain dengan gaya dan taktik yang berbeda selama 60 menit pertandingan melawan Inter.

Hal ini menurutnya adalah bagian dari strategi AC Milan untuk meredam skema serangan Inter Milan setidaknya setelah adanya pergantian pemain dan terjadinya gol balasan dari Edin Dzeko.

Pada laga ini, Stefano Pioli memuji penampilan Rafael Leao dan tangguhnya Mike Maignan di bawah mistar gawang AC Milan.

Lewat aksi keduanya dan kerjasama apik tim, AC Milan kembali sukses menumbangkan Inter Milan di San Siro 3-2.

“Tentu saja, Rafa adalah senjata kami ketika bermain satu lawan satu dan Mike Maignan tampil luar biasa sebagai penjaga gawang,” ujar Pioli.

Berkat kemenangan AC Milan lawan Inter Milan, skuat Rossoneri kini menempati urutan kedua klasemen Serie A dengan mengoleksi 11 poin.

Hingga pekan kelima Serie A Liga Italia, AC Milan telah mencatatkan tiga kali kemenangan dan dua kali hasil imbang.

Sementara Inter Milan kini melorot di posisi keenam klasemen Serie A 2022/2023.

Tumbangnya Inter Milan dari AC Milan membuat pasukan Simone Inzaghi mengoleksi 9 poin dari tiga kali kemenangan dan dua kali kekalahan. 

(Ady/Tribun Bali)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved