Polisi di Lampung Tengah Tewas Ditembak

Wayan Sueden Dikejutkan Suara Letusan, Polisi Tembak Polisi Karena Dendam Aib Keluarga Dibeber

Saat penembakan terjadi, Wayan Sueden (59), warga setempat mengaku mendengar suara letusan dari arah rumah korban.

tribun bali/dwisuputra
Ilustrasi mayat. Seorang anggota polisi bernama Aipda Ahmad Karnain tewas ditembak rekannya sesama polisi di Lampung Tengah, Lampung, Minggu 4 September 2022. 

TRIBUN-BALI.COM - Seorang anggota polisi bernama Aipda Ahmad Karnain tewas ditembak rekannya sesama polisi di Lampung Tengah, Lampung, Minggu 4 September 2022.

Korban merupakan anggota Bhabinkamtibmas Polsek Way Pengubuan.

Adapun pelaku yakni Aipda Rudi Suryanto, menjabat sebagai Pejabat Sementara (Ps) Kanit Provos Polsek Way Pengubuan, Lampung Tengah.

Korban dengan pelaku merupakan rekan kerja di Polsek Way Pengubuan.

Penembakan itu terjadi di rumah korban di Kelurahan Bandar Jaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar.

Motif pelaku melakukan penembakan adalah dendam pribadi kepada korban.

Pelaku merasa sakit hati karena sering diintimidasi dan aibnya dibuka ke publik.

Aipda Ahmad Karnain, Seorang Polisi di Lampung Tengah Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan, penembakan itu terjadi karena pelaku sudah berada di titik puncak amarahnya.

Pasalnya, korban sudah menyinggung ke ranah keluarga.

"Pelaku melihat di grup WhatsApp bahwa korban telah membeberkan informasi, bahwa istri pelaku belum membayar arisan online," katanya.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu malam.

Saat itu, Rudi sebenarnya masih dalam tugas piket di Sentra Pelayanan Kepolisian Sektor Way Pengubuan.

Namun, Rudi meminta izin pulang lebih cepat dengan alasan istrinya sakit.

Namun ternyata, Rudi mendatangi rumah Karnain di Terbanggi Besar, Lampung Tengah.

 Setibanya di rumah korban, pelaku sempat disuruh masuk ke ruang tamu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved