Polisi Tembak Polisi
Ketua LPSK Sebut Brigadir J Mendapat Fasilitas Lebih Dibanding Ajudan Ferdy Sambo Lainnya, Apa Itu?
Dari tujuh ajudan yang dimiliki Ferdy Sambo, Brigadir J menjadi satu-satunya ajudan yang mendapat keistimewaan.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Ketua LPSK Sebut Brigadir J Mendapat Fasilitas Lebih Dibanding Ajudan Ferdy Sambo Lainnya, Apa Itu?
Dari tujuh ajudan yang dimiliki Ferdy Sambo, Brigadir J menjadi satu-satunya ajudan yang mendapat keistimewaan.
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Mutasi Ratusan Perwira, Termasuk di Kodam IX/Udayana, Ini Daftarnya
Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Mutasi Ratusan Perwira, Termasuk di Kodam IX/Udayana, Ini Daftarnya
Hal ini diungkap oleh ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu.
Ia menyebut, salah satu keistimewaan Brigadir J ialah, Ia memiliki kamar pribadi di rumah pribadi keluarga Ferdy Sambo di Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Sedangkan ajudan lainnya tidak.
"Brigadir J punya kamar sendiri di Saguling, hanya dia yang punya di Saguling, (ajudan yang lain) enggak," kata Wakil LPSK Edwin Partogi dilansir Tribunners (7/9).
Edwin menuturkan, Brigadir J juga sudah dianggap seperti keluarga sendiri oleh Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Hal ini terlihat dari kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memegang anggaran kebutuhan semua ajudan Sambo.
Edwin menuturkan, dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri tidak masuk akal.
Pasalnya, dalam rekonstruksi tergambar bahwa setelah peristiwa yang disebut pelecehan itu Putri masih mencari-cari dan memanggil Brigadir J.
"Ketika rekonstruksi masih tergambar bahwa PC masih bertanya kepada RR di mana Yoshua?" ujarnya.
"Jadi korban bertanya-tanya kepada tersangka lain untuk menghadap dirinya ke kamar, itu suatu hal yang unik," lanjutnya.
Padahal, korban kekerasan seksual seharusnya mengalami trauma luar biasa, sementara PC justru masih bisa bertemu dengan Brigadir J.
Selain itu, Putri juga tidak mengusir Brigadir J setelah mengalami dugaan kekerasan seksual.
Maka Edwin Partogi menilai, tidak masuk akal jika Brigadir J diduga melecehkan Putri Candrawathi.