Bulu Tangkis
Satu Dekade Menyulitkan Dua Negara Ini,Terkini Ganda Putra Indonesia Mulai Tersaingi
Negara tetangga Indonesia ini kini memiliki jumlah pasangan yang sama yakni jajaran top 10 pada peringkat dunia BWF.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar Bulu Tangkis, ganda putra Indonesia mulai tersaingki tetangga, Malaysia.
Negara tetangga Indonesia ini kini memiliki jumlah pasangan yang sama yakni jajaran top 10 pada peringkat dunia BWF.
Ini menjadikan ganda putra Indonesia mulai tersaingi di antara negara-negara Asia Tenggara lainnya.
Baca juga: YIMO 2022 Akan Hadir Kembali, Bibit Muda Bulu Tangkis Indonesia Terlahir Lagi
Setelah satu dekade, Malaysia dan Thailand mulai menemukan ganda putra yang siap membuat Indonesia tersaingi.
Kesulitan kedua tim ini hampir membuat Indonesia diatas angin kala menghadapi wakil mereka, namun kini kedua negara itu mulai menunjukkan kualitasnya.
Perbedaan kekuatan yang besar sampai membuat publik Negeri Jiran pernah keringat dingin.
Baca juga: China Mendominasi Perolehan Medali Bulu Tangkis Dunia, Indonesia Peringkat Kedua
Kekhawatiran muncul ketika tiga pasangan andalan Malaysia hampir diadu tiga pasangan andalan Indonesia pada babak pertama Malaysia Open 2021.
Hampir karena turnamennya batal.
“Pada ganda putra, keempat pasangan Malaysia bisa tersingkir pada babak pertama,” tulis media Malaysia, The Star, dalam artikel mereka (tautan).
Baca juga: Lyanny Alessandra Mainaky, Tampil Di Indonesia International Series 2022
Namun, dalam 12 bulan terakhir, situasi berubah.
Pasangan ganda putra Malaysia tak bisa lagi diremehkan.
Indonesia malah dibuat Malaysia merugi di tiga turnamen besar ketika andalan di ganda putra justru kalah.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 Aaron Chia/Soh Wooi Yik menggagalkan kans medali Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Chia/Soh kembali menjadi lakon ketika kemenangan mereka atas Marcus/Kevin pada partai ke-1 membantu Malaysia menyingkirkan Indonesia pada perempat final Sudirman Cup 2021.