Tiket El Clasico Persib Bandung vs Persija Jakarta Siap Dibuka Senin Depan, Jakmania Dilarang?

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Tiket menonton pertandingan kolosal antara Persib Bandung vs Persija Jakarta bertemakan el clasico siap dibuka Senin 26 September 2022 mendatang.

Tiket pertandingan el clasico antara Persib Bandung vs Persija Jakarta diprediksi akan dijual terbatas mengingat tingginya animo para penonton untuk menonton pertandingan ini.

Namun ada hal yang kurang menyenangkan bagi jakmania, sebab adanya pelarangan bagi jakmania untuk datang ke Stadion GBLA.

Menurut Head of Communications PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhi Pratama, untuk persiapan dan sosialisasi tiket pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta, telah dilakukan sejak jauh hari.

Namun, katanya, penjualan tiket Persib Bandung, baru akan dibuka pada Senin, 26 September.

Baca juga: Siapa Kiper Pilihan Luinzho Jelang Laga Persib vs Persija & Kabar Baik Bobotoh 3 Pemain Kunci Pulih

"Kalau untuk kuota jumlah tiket, tentunya kami berharap seperti pertandingan-pertandingan kandang Persib sebelumnya, yakni sesuai dengan pembatasan regulasi Liga 1.

"Tapi yang jelas animo bobotoh, untuk menyaksikan pertandingan melawan Persija itu akan sangat besar dibandingkan dengan pertandingan kandang sebelumnya," ucap Adhi saat ditemui di Graha Persib, Selasa 20 September 2022 lalu.

Adhi mengatakan komunikasi dan koordinasi dengan pihak kepolisian Polda Jawa Barat, bersama perwakilan komunitas bobotoh telah dilakukan dalam pertemuan kemarin.

Dalam pertemuan tersebut, lanjutnya, dibahas beberapa hal, di antaranya kapasitas tiket pertandingan, hingga mekanisme undangan kepada suporter tim tamu, The Jakmania.

"Ada beberapa keputusan yang tadi dibahas dan juga sudah keluar, tapi kami perlu memastikan lagi, terutama terkait jumlah tiket," katanya.

Adhi pun mengatakan rencana menghadirkan The Jakmania, dalam pertandingan Persib Bandung lawan Persija Jakarta.

Baca juga: Blak-blakan Pasoepati Sebut Robert Alberts Eks Pelatih Persib Sebagai Pelatih Anyar Persis Solo

"Rencananya mengundang The Jakmania ke Bandung, atau misalnya hanya petinggi The Jakmanianya saja, itu semua masih perlu kami pastikan lagi," ujarnya.

Adhi menuturkan, kehadiran The Jakmania sangat bergantung pada izin dari pihak kepolisian, selaku perangkat keamanan pertandingan.

"Tentunya kami berharap, hal itu (mengundang The Jakmania) bisa terealisasi,”

“Karena terciptanya pertandingan sepak bola Indonesia yang aman, nyaman, dan rukun di masa depan adalah harapan dari kita semua,”