Bali United Dalam Misi Rebut Puncak Klasemen BRI Liga 1, Serdadu Tridatu Wajib Menang vs Persikabo

Bali United Dalam Misi Rebut Puncak Klasemen BRI Liga 1, Serdadu Tridatu Wajib Menang vs Persikabo

TRIBUN-BALI.COM - Bali United sedang dalam misi menuju puncak klasemen dalam laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023 hari ini. 

Serdadu Tridatu -julukan Bali United- akan menghadapi Persikabo 1973.

Kedua tim akan saling bertarung untuk menjadi yang terbaik pada hari Jumat 30 September 2022 malam ini.

Bali United akan menjadi tuan rumah dalam laga putaran pertama ini.

Lokasi bertanding Bali United vs Persikabo akan dilaksanakan di markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Kemenangan jadi target utama Bali United dihadapan pendukungnya sendiri.

Pasalnya, jarak antar poin di papan atas amat tipis.

Baca juga: UPDATE Klasemen BRI Liga 1 Usai Persita Menang, Geser Posisi Borneo FC, Persija dan Bali United

Pasukan Serdadu Tridatu kini berada di peringkat 4 klasemen sementara dengan raihan 21 poin.

Di peringkat pertama ada Madura United dengan 23 poin.

Jika menang dalam laga ini, Bali United akan melesat ke puncak klasemen sementara dengan koleksi 24 poin.

Jelang pertandingan ini, kedua tim sama-sama datang dengan modal persiapan matang.

Hal tersebut tidak terlepas dari jeda kompetisi selama dua pekan akibat agenda FIFA Matchday.

Berkat adanya waktu istirahat panjang tersebut, baik Bali United maupun Persikabo 1973 tentu lebih siap sekaligus matang untuk saling mengalahkan.

Secara susunan pemain, kedua tim juga bisa dikatakan memiliki skuad yang kompetitif musim ini.

Hanya saja, Bali United terlihat lebih meyakinkan dan solid sehingga bisa menduduki peringkat keempat klasemen sementara.

Sedangkan sang tamu Persikabo kini berada 3 strip di bawah, tepatnya peringkat tujuh.

Tim besutan Djadjang Nurdjaman tersebut memiliki 16 poin hasil lima kemenangan, satu imbang, dan empat kekalahan.

Baca juga: Bali United vs Persikabo : Nadeo Argawinata Butuh Rehat, Akankah Muhammad Ridho Jadi Starter?

Meskipun secara matematis sang tuan rumah terlihat lebih unggul ketimbang sang tamu, tetapi hal tersebut bukanlah sebuah kepastian.

Pasalnya, sepak bola tidak dapat terprediksi.

Hal tersebut pun diakui oleh pelatih Bali United, Stefano Cugurra yang secara jelas tidak menginginkan skuadnya jumawa dengan catatan tersebut.

Terlebih lagi, Persikabo 1973 tergolong tim yang solid.

Hal tersebut tentu tidak dapat lepas dari peran pelatih Laskar Padjajaran, Djadjang Nurdjaman.

Ia adalah salah satu pelatih lokal terbaik di Indonesia yang sudah sarat pengalaman serta prestasi di kancah nasional.

Pengalaman serta prestasinya mengantarkan Persib menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 tentu menyiratkan kepiawaiannya meracik strategi.

Hal tersebutlah yang diwaspadai oleh Coach Teco.

Maka dari itu, pelatih asal Brasil ini menginstruksikan skuadnya untuk lebih bekerja keras serta waspada agar mampu meraup poin penuh di kandang sendiri.

“Saya pikir itu adalah pendapat dari dia dan saya respek. Dia adalah pelatih lama di Indonesia dan memiliki pengalaman di beberapa klub di liga Indonesia. Kami menghormati pelatih dari tim lawan. Namun, saya pikir semua harus bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik. Kami tidak melihat mudah atau susahnya, tetapi harus bekerja keras untuk mendapatkan hasil positif,” ujar Coach Teco.

Baca juga: Tim Kejutan Persikabo Punya Amunisi Tajam Yang Siap Jegal Bali United, Ini Komentar Coach Teco

Dilansir dari situs resmi Bali United pada 28 September 2022, pertandingan ini sekaligus menjadi ajang bertemunya dua pelatih juara di Indonesia yakni Stefano Cugurra yang menjadi juru racik Bali United dengan Djadjang Nurdjaman di kubu Persikabo 1973.

Disebutkan, kalitas kedua pelatih ini sudah tentu tidak perlu diragukan lagi.

Pasalnya, baik Coach Tejo maupun Coach Djanur sama-sama memiliki koleksi trofi bergengsi.

Coach Teco menjadi pelatih asing tersukses di Indonesia dengan koleksi tiga gelar juara Liga 1 beruntun.

Baca juga: KATA Fadil Sausu Soal Kondisi Tim Bali United Jelang Hadapi Persikabo, Siapapun Harus Siap Tampil

Satu gelar ia persembahkan untuk Persija pada tahun 2018 dan memborong dua trofi secara beruntun pada tahun 2019 serta 2021 bagi Bali United.

Torehan pria asal Rio de Janeiro tersebut tentu akan sulit disaingi maupun dilampaui oleh pelatih lain dalam waktu dekat.

Sementara itu, Coach Djanur juga memiliki prestasi yang tidak kalah gemilangnya.

Ia mengoleksi satu trofi juara Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015 bersama Persib Bandung.

Dua trofi juara tersebut tentu sangat spesial bagi Coach Djanur dan karier kepelatihannya.

Hal itu membuat dirinya disegani dan dihormati sebagai salah satu pelatih terbaik di Indonesia.

Melihat catatan karier keduanya yang begitu mentereng, maka pertemuan Coach Teco dan Coach Djanur tentu akan sangat menarik untuk disaksikan.

Pertemuan antara keduanya pada pekan ke-11 BRI Liga 1 2022/2023 ini pun bukan menjadi yang pertama.

Total, sudah enam kali mereka berjumpa dengan sejumlah tim yang berbeda.

Seperti yang sudah diketahui, sebelum melatih Bali United sejak tahun 2019, Coach Teco sempat membesut Persija (2017-2018).

Sedangkan Coach Djanur mengarsiteki sejumlah klub diantaranya: Persib (2007-2008 & 2012-2017), Persela Lamongan (2011), Sriwijaya FC (2017-2018), Persebaya (2018-2019), PS Barito Putera (2019-2021), Persikabo 1973.

Dari seluruh pertemuan sejak tahun 2017, Coach Teco lebih unggul dengan memenangkan empat laga dan hanya dua kali kalah.

Tidak hanya itu, jika ditinjau dari rekor pribadi Coach Djanur kala menghadapi Bali United, ia cukup kesulitan.

Pasalnya, dari tujuh pertandingan melawan Serdadu Tridatu, pelatih asal Majalengka ini baru satu kali meraih kemenangan dan sisanya kalah.

(*)