Bali United
Bad Start, Bali United Jadi 1 Dari 6 Tim Yang Belum Menang, Kebobolan 9 Gol di Super League
Di pekan ketiga, menghadapi Persebaya Surabaya dalam laga tandang, bak menjadi malapetaka, Bali United dicukur habis dengan skor 5-2.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Setelah ancang-ancang dengan cukup meyakinkan dengan melibas lawan-lawannya di uji coba pra-musim, namun dalam kompetisi resmi Super League 2025/2026 Bali United belum menunjukkan hasil yang memuaskan.
Meski dari segi permainan jauh ada perubahan, namun dari hasil pertandingan cenderung mengecewakan.
Tiga pekan awal, Serdadu Tridatu belum pernah merasakan kemenangan.
Laga perdana nyaris kalah atas Persik Kediri jika Boris Kopitovic tidak menyelamatkan muka di kandang saat menit injury time untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Baca juga: Rekor Kemenangan Beruntun Bali United Patah, Johnny Soroti Penyebab Kekalahan Lawan Persebaya
Laga kedua, Bali United on perform, justru kesialan menerpa saat Rizki Dwi melakukan gol bunuh diri yang membuyarkan kemenangan di depan mata atas Malut United menjadikan skor imbang 3-3.
Di pekan ketiga, menghadapi Persebaya Surabaya dalam laga tandang, bak menjadi malapetaka, Bali United dicukur habis dengan skor 5-2.
Dari tiga laga, selisih gol Bali United adalah -3, hasil dari 6 memasukkan dan 9 kali kebobolan. Dan parahnya, Bali United menjadi 1 dari 6 klub yang belum pernah menang di 3 laga awal dan kini bertengger di posisi 14.
Menanggapi hasil dari tiga laga yang kurang memuaskan ini, Pelatih Kepala Bali United, Johnny Jansen menyebut bahwa pemain masih dalam proses dengan gaya permainan baru yang diusung.
"Ini gaya bermain baru untuk Bali United, kami tengah dalam proses untuk lebih baik, memang kondisi masih naik turun naik turun tapi kami berproses lebih baik ke depannya," ungkap Johnny pada Senin 25 Agustus 2025.
Salah satu evaluasi yang menjadi catatan pelatih asal Belanda ini ialah pemainnya yang banyak kehilangan bola di laga terakhir melawan Persebaya Surabaya meski jauh menang dalam penguasaan bola.
Ini menjadi tantangan Johnny untuk melakukan perbaikan menjelang pekan ke 4.
Laga berikutnya Bali United akan bermain di kandang Stadion Kapten I Wayan Dipta menjamu Madura United pada 30 Agustus 2025 mendatang.
"Tentu kami kecewa, kami kehilangan banyak bola, tapi kami belajar dari itu untuk meningkatkan apa yang kami miliki," jelasnya.(*)
Kumpulan Artikel Bali United
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.