Polisi Tembak Polisi
Pesan Terakhir Brigadir J ke Ibunda hingga Kesedihan Rosti Simanjuntak: Dia Permata di Hatiku
Kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat kini masih bergulir.
"Saya masih sedih, hancur hati saya dengna keadaan sekarang ini yang berbelit-belit, belum berujung kasus ini," kata Rosti di program Rosi Kompas TV, Kamis (29/8/2022) malam.
Dia meminta agar keadilan diwujudkan melalui proses peradilan yang akan berlangsung sesaat lagi.
"Keadilan diwujudkan, agar kami dan warga negara di negeri ini bisa merasa damai," ungkap Rosti.

Hingga kini dia belum aktif mengajar sejak pembunuhan tersebut terjadi, 8 Juli 2022.
"Kondisi saya masih terpukul. Saya sesekali ke kantor kalau ada yang harus diselesaikan," jelasnya.
Rosti menyebut, selama ini mendidik Nofriansyah Yosua Hutabarat untuk menjadi anak yang jujur dan bertanggungjawab.
"Dia permata di hatiku, tiada bandingnya. Dia sangat menghargai orangtua, atasan dan komandan. Dia melakukan pekerjaan dengan tulus dan ikhlas," jelasnya.
Pada wawancara khusus di Kompas TV ini, turut hadir juga Vera Simanjuntak, yang dulunya merupakan calon istri Brigadir Yosua.
Percakapan Terakhir Vera dengan Brigadir J
Lebih lanjut, sang kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak membeberkan percakapannya dengan sang pacar tepat sembelum Brigadir J tewas tepatnya pada 21 Juni 2022.
Vera mengatakan Brigadir J sempat meminta dirinya untuk membuka hati ke laki-laki lain.

Namun, katanya, Brigadir J tidak memberikan alasan soal pernyataannya tersebut.
Baca juga: Pendeta Gilbert Lumoindong Sebut Putri Candrawathi Jujur, Sudutkan Brigadir J, Ini Profil Lengkapnya
“Kenapa kamu masih nunggu abang dek? (Vera menjawab) Ya karena aku sayang abang. Buka ya dek hatimu buat laki-laki lain,” tuturnya dalam program Rosi, Kamis 29 September 2022.
Kemudian, ujar Vera, Brigadir J meminta kekasihnya untuk tidak usah memikirkan nasib dirinya.
Brigadir J juga meminta agar Vera dapat bahagia dengan laki-laki lain.