MotoGP Finlandia 2022 Batal Digelar, Penyelenggara Jadikan Ini Kasus

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Kabar MotoGP hari ini, gagalnya Sirkuit KymiRing pada MotoGP Finlandia membuat penyelenggara kesal dan menjadikan sebagai kasus.

Bahkan, batalnya MotoGP Finlandia memasuki babak baru dalam permasalahan ini.

Padahal, sirkuit KymiRing masuk dalam agenda balapan tahun ini dan diselenggarakan pada bulan Juli 2022 lalu.

Baca juga: Juara MotoGP 2022 Masih Belum Pasti, Dua Rider Ini Saling Kejar Mengejar Poin

Kasus sirkuit KymiRing di Finlandia yang batal gelar MotoGP memasuki babak baru.

Sejatinya MotoGP Finlandia 2022 telah dijadwalkan menggelar balapan tahun ini pada bulan Juli lalu.

Karena pembangunan Sirkuit KymiRing tak kunjung selesai, pihak MotoGP terpaksa membatalkannya.

Padahal MotoGP Finlandia di sirkuit KymRing sudah masuk kalender musim 2020-2021.

Namun, karena pandemi Covid-19 kejuaraan MotoGP Finlandia kala itu ditunda.

Melansir Speedweek, setelah batal gelar MotoGP di Finlandia tahun ini, muncul kabar pihak sirkuit KymiRing mengalami kebangkrutan.

Penyebabnya promotor KymiRing mempunyai hutang sekitar 25 juta Euro.

Terbaru, sebagai salah satu kreditur Dorna Sports SL dikabarkan menggugat perusahaan “KymiRing Events” sebesar 6,4 juta Euro atau setara Rp 95 miliar.

Karena batas waktu terakhir Dorna Sports adalah 20 September 2022.

Baca juga: Valentino Rossi Rindukan Balapan MotoGP, The Doctor Berikan Respon Ini

Menurut platform internet YLE, denda yang dikenakan Dorna Sports saat ini terkait dengan kontrak yang mengikat mereka.

Kontrak tersebut ditandatangani pada Juli 2021 untuk hak menjadi tuan rumah MotoGP Finlandia.